Mengetahui Apa Saja Dampak Kebakaran Hutan Bagi Kehidupan di Bumi (2023)

Berita kebakaran hutan barang kali sudah tidak asing lagi di telinga kita. Gambaran asap tebal menyelimuti perkampungan dan jalanan seperti sudah menjadi hal yang biasa. Padahal, ada banyak bahaya dan kerugian yang mengintai. 

Bagaimana tidak? Masyarakat secara langsung merasakan dampak kebakaran hutan mulai dari kesehatan yang terancam, aktivitas harian yang lumpuh, hingga taraf perekonomian yang menurun. 

Namun yang paling krusial adalah hilangnya keanekaragaman hayati di kawasan hutan akibat habis terbakar.

Maka dari itu, guna mencegah terjadinya kebakaran hutan lagi dan lagi, mari kita pahami apa saja sih dampak buruk yang ditimbulkan?

Dampak Kebakaran Hutan di Indonesia

Kebakaran hutan di Indonesia banyak menimbulkan dampak negatif yang mencakup kerusakan ekologis, menurunnya keanekaragaman hayati, merosotnya nilai ekonomi hutan dan beberapa masalah lainnya. 

Adapun dampak negatif pada lingkungan fisik dari kebakaran hutan yang dirasakan oleh masyarakat yaitu terjadinya penurunan kualitas udara akibat kepekatan asap yang memperpendek jarak pandang sehingga mengganggu transportasi darat, laut, dan udara (Rasyid, 2014).

Kebakaran hutan juga membuat kerugian ekonomi yang menyebabkan hilangnya manfaat dari potensi hutan, di mana seharusnya dapat digunakan manusia untuk memenuhi beberapa kebutuhan.

Kerugian lainnya yaitu hilangnya udara bersih yang tergantikan oleh pekat asap. Lebih parahnya, masyarakat negara tetangga seperti Malaysia, Singapura, dan Brunei Darussalam pun ikut merasakan imbasnya. 

Baca juga: 10+ Penyebab Kebakaran Hutan di Indonesia

Dampak Kebakaran Hutan Bagi Lingkungan

Salah satu yang paling besar terkena dampaknya adalah sisi ekologi dan lingkungan di sekitar kawasan terjadinya kebakaran hutan. Tentu, ekosistem lingkungan kawasan ini akan terganggu keseimbangannya akibat terbakarnya pohon-pohon, di mana kondisi ini membuat turunnya kualitas lingkungan (Vembrianto et al., 2015).

Dampak negatif yang timbul akibat kebakaran hutan dapat membuat struktur tanah kawasan kebakaran mengalami kerusakan, serta kebakaran hutan ini juga dapat membunuh organisme pada tanah yang bermanfaat untuk meningkatkan kesuburan tanah. 

Hilangnya pohon dan tumbuhan lain dapat menyebabkan lahan terbuka dan merusak habitat makhluk hidup yang ada di hutan. Selain itu, terbakarnya hutan juga akan mengancam keberlangsungan makhluk hidup seperti fauna (hewan) dan flora (tumbuhan).

Dampak kebakaran hutan juga bisa mengakibatkan beberapa permasalahan lingkungan karena tidak adanya potensi pohon yang dapat dimanfaatkan. Alhasil, mudah terjadi erosi, penurunan kualitas air, pemanasan global, dan meningkatkan bencana alam lainnya.

Dampak Kebakaran Hutan Bagi Manusia

Kebakaran hutan yang disebabkan oleh aktivitas manusia nyatanya akan berdampak ke manusia itu sendiri. Banyak permasalahan yang timbul dari adanya kebakaran hutan ini, seperti gangguan aktivitas sehari-hari, hambatan transportasi, penurunan pariwisata, kerugian ekonomi, hingga gangguan kesehatan.

Namun, satu dari beberapa dampak kebakaran hutan yang paling parah adalah terganggunya kesehatan. Lantaran asap yang dihasilkan bisa memicu berbagai penyakit seperti gangguan pernapasan, asma, bronchitis, pneumonia, kulit, dan iritasi mata. Penyakit-penyakit tersebut diderita oleh masyarakat yang terkena asap dari kebakaran hutan (Adinugoroho et al., 2005).

Selain kesehatan, dari sisi perekonomian pun jelas terganggu. Mengingat, hilangnya sumber mata pencaharian masyarakat yang masih menggantungkan hidupnya pada hasil hutan seperti berburu, berladang, beternak, dan kegiatan lainnya.

Kebakaran hutan juga dapat memicu terjadinya pemanasan global yang efeknya bisa dirasakan oleh manusia. Lantaran, hutan memiliki peran dalam menyerap gas karbon dioksida dan penghasil oksigen. 

Jika hutan tidak ada, maka efek pemanasan globa seperti meningkatnya kekeringan, naiknya muka air laut, dan terjadinya wabah penyakit bisa dirasakan oleh kita (Wahyuni dan Suranto, 2021).

Cara Mencegah Kebakaran Hutan

Guna mencegah terjadinya kebakaran hutan diperlukannya upaya dari pemerintah dan masyarakat. Adapun, upaya yang dapat dilakukan oleh pemerintah dalam penanggulangan terjadinya kebakaran hutan salah satunya melalui pemberdayaan masyarakat berbasis sosialisasi dan pemberitahuan sanksi bagi pelaku pembakaran hutan.

Kegiatan tersebut diharapkan dapat menumbuhkan kesadaran masyarakat untuk terlibat secara penuh dalam pengendalian kebakaran hutan dan lahan, agar masyarakat memiliki sikap untuk mempertahankan kelestarian hutan (Dani et al., 2015).

Pemerintah juga dapat mengoptimalkan peran Polhut (Polisi Hutan) dalam mengawasi pembukaan lahan yang dilakukan oleh setiap pengusaha, agar sesuai dengan peta dan tidak melebihi batas. Diperlukannya juga pengawasan pengendalian kebakaran dan penanganan kebakaran oleh Polhut (Muzaki et al., 2021).

Masyarakat dapat memahami pentingnya hutan bagi makhluk hidup dan mengetahui dampak yang akan diberikan jika melakukan pembakaran terhadap hutan. Masyarakat juga harus mengetahui kebijakan pemerintah dalam menangani kebakaran hutan, sehingga tidak adanya masyarakat yang melakukan pembakaran secara ilegal.

Baca juga: Hutan Adalah: Pengertian, Jenis, Ciri-Ciri, dan Manfaat

Manusia sebagai makhluk hidup sejatinya memiliki pengaruh besar terhadap perkembangan lingkungan dan seharusnya dapat menjaga sumber daya alam. Oleh karena itu, mari jaga hutan kita agar kelak generasi selanjutnya masih bisa merasakan manfaat dari hutan.

View this post on Instagram

A post shared by lindungihutan.com (@lindungihutan)

FAQ

Penulis: Rayhan Arif Ferdian