Menyumbang pohon berarti ikut serta berpartisipasi dalam menyelamatkan pesisir dan kehidupan di pesisir - Wawan Stawan (Komunitas Mangrove Bengkulu)
Assamu’alaikum Wr Wb, Salam Lestari!
Hai sahabat, perkenalkan nama saya Wawan Stawan (25 Tahun) lulusan Sarjana Kehutanan Universitas Bengkulu. Saat ini, saya tergabung dalam Komunitas Mangrove Bengkulu. Komunitas ini berdiri 26 Agustus 2013 atas inisiasi para pendiri yang memandang perlu adanya suatu gerakan di wilayah pesisir Bengkulu yang berkonsentrasi kepada hutan mangrove.
Sejak 2013, komunitas Mangrove Bengkulu berfokus pada Pelestarian Mangrove dengan melakukan kegiatan pendidikan dan penanaman (baik kerja sama antara lembaga pendidikan, pemerintah maupun lembaga keagamaan dan masyarakat). Melakukan kerja sama dengan pihak-pihak pemegang izin wilayah yang mengindikasikan adanya ekosistem hutan mangrove. Melakukan sosialisasi kemasyarakatan yang bertujuan untuk penyadartahuan arti penting keberadaan hutan mangrove serta manfaat ekonomi dari hutan mangrove. Eksplorasi jenis-jenis mangrove yang ada di Bengkulu serta melakukan pendidikan dan pelatihan kepada anggota komunitas Mangrove.
Foto : Lokasi Pesisir Pantai Bengkulu memiliki garis pantai yang sangat panjang dan
tingkat abrasi yang tinggi. Kondisi hutan mangrove di Bengkulu hingga saat ini masih mengalami penurunan drastis baik karena degradasi lahan maupun konversi lahan untuk di jadikan tambak maupun pemukiman warga. Hutan yang masih ada kita pertahankan dan yang terlanjur berkurang kita tanami.
Foto : Penamanan BersamaPada kegiatan sosialisasi yang dilakukan dan wawancara langsung terhadap masyarakat didapat data bahwa pertama ketika terjadi angin barat dan gelombang besar air pasang
naik sampai ke rumah-rumah warga karena hilangnya penahan alami gelombang dan jumlah tangkapan nelayan yang drastis menurun diikuti beberapa jenis komoditi nelayan yang hilang seperti udang dan jenis-jenis ikan tertentu karena hilangnya tempat tinggal dan berkembang biak.
Foto : Lokasi Penanaman Kami berharap, semua pihak dapat bekerja sama bersama Komunitas Mangrove Bengkulu dalam upaya penyelamatan ekosistem mangrove terkhusus di wilayah Bengkulu. Menyumbang pohon berarti ikut serta berpartisipasi dalam menyelamatkan pesisir dan kehidupan di pesisir.
Melalui Kampanye ini, Komunitas Mangrove Bengkulu akan melaksanakan penanaman di Taman Wisata Alam Pantai Panjang dan Pulau Baai pada tanggal 25 November 2018 dengan target 2000 pohon mangrove. Besaran Donasi yang diperlukan untuk melakukan penanaman dan perawatan pohon adalah Rp 8.000/pohon.
Dengan Rincian : - Biaya Bibit
- Biaya Tanam
- Biaya perawatan selama 1 Tahun (Update perkembangan pohon dapat dilihat di website ini)
- Update dilakukan selama 3 Bulan sekali
- Pengembangan Website Lindungi Hutan
Bagaimana Cara Berdonasi ?? - Klik Tombol Donasi
- Input Jumlah Pohon yang akan di donasikan
- Pilih Transaksi Pembayaran
- Konfirmasi
- Nama Anda Akan muncul di Halaman Donatur
- Selesai
Anda Juga dapat melakukan Gabung Aksi penanaman dengan melakukan pendaftaran di Tombol “Gabung Aksi”, biaya ditanggung peserta.
Salam Lestari !!