Pohon jabon termasuk kedalam famili Rubiaceae dengan nama daerah jabon, kelampayan, hanja. Pohon jabon dewasa tingginya bisa mencapai 45 m dengan diameter batang setinggi dada sebesar 160 cm. Di Indonesia pohon jabon dapat dijumpai di seluruh Sumatera, Jawa, Sulawesi, Kalimantan Selatan dan Timur, Nusa tenggara, dan di Irian. Pohon ini terdapat di wilayah Asia Selatan hingga Papua Nugini. Di Indonesia, pohon ini juga dikenal sebagai jabun, kelampayan, empayang, atau worotua. Pohon ini sangat dikeramatkan oleh umat Hindu di India.
Syarat Tumbuh :
- Ketinggian (mdpl) : 50-800
- pH : 4.5-7.5
- Suhu (oC) : 14-40
- Curah Hujan (mm/tahun) : 1500-3000
Manfaat :
- Ekologi : Tanaman penghias, untuk penghijauan dan penyejuk lingkungan.
- Ekonomi : Kayu jabon dapat digunakan untuk papan, peti, kayu lapis, bahan baku kertas, dan untuk kayu konstruksi ringan.
- Sosial : Daun jabon untuk pakan ternak, sedangkan rebusan daunnya untuk obat kumur sakit sariawan. Demikian juga pepagan atau kulit batang yang sudah kering dapat digunakan untuk obat demam.