Ubah Derita Jadi Ceria di Pantai Bahagia

Yuk wujudkan impian dan harapan mereka kembali!

Salam Lestari! Halo Sahabat Alam,

Perkenalkan, kami adalah SCARFOLA.Scarfola adalah brand hijab motif premium yang berlokasi di Depok, Jawa Barat, dengan menggunakan tinta ramah lingkungan dan memiliki visi untuk melestarikan dan mengangkat budaya, seni dan kekayaan alam Indonesia. Motif-motif yang ada pada hijab Scarfola selalu menampilkan elemen-elemen dari visi Scarfola, hal ini menjadi value dan identitas dari brand hijab motif Scarfola.

Desa Pantai Bahagia, kecamatan Muara Gembong pernah berbangga hati, karena Kampung Beting dikenal sebagai Kampung Dollar, 20 tahun silam. Ketika penghasilan tambak bisa mencapai 10 juta dalam waktu seminggu. Namun pada tahun 1998 menjadi awal kemunduran, seiring badai krisis moneter datang. Pada periode ini, wilayah Muara Gembong mengalami alih fungsi. Kemerosotan ekonomi menandai terjadinya kerusakan pesisir. Seiring waktu, kerusakan lingkungan dan imbas dari pemanasan global membuat warga Kampung Beting mulai akrab bencana, terutama banjir rob dan abrasi. Scarfola bersama dengan Lindungi Hutan berupaya untuk mengembalikan ekosistem yang telah rusak, serta kehidupan warga pesisir pantai Bahagia yang hilang karena banjir rob dan abrasi. Scarfola akan menyumbangkan minimal Rp 15.000 dari setiap pembelian untuk membeli satu pohon mangrove, guna merestorasi wilayah pesisir Pantai Bahagia. Yuk, wujudkan impian dan harapan mereka kembali!

Pantai Bahagia yang terletak di Muara Gembong, Bekasi, memiliki potensi untuk menjadi destinasi wisata bahari. Kawasan ini dapat dikembangkan menjadi tempat konservasi hutan mangrove dan penangkaran satwa dilindungi yaitu lutung Jawa. Namun keadaan saat ini di Pantai Bahagia sangat berlawanan dengan rencana pengembangannya. Pantai Bahagia menjadi langganan banjir luapan air laut dan mengalami abrasi hingga 10-20 meter per tahun, menjadikan garis pantainya berkurang dan penduduk yang bermukim di sekitar pantai harus kehilangan tempat tinggalnya. Untuk itu, LindungiHutan melalui kampanye alam akan melakukan penanaman pohon Mangrove Rhizophora yang dapat mengendapkan lumpur di akar-akar pohon bakau sehingga mencegah terjadinya intrusi air laut ke daratan. Selain itu, Mangrove Rhizophora memiliki akar dapat mempercepat penguraian limbah organik dan limbah kimia yang dapat mencemari laut. Di Daerah tersebut beberapa masyarakat memanfaatkan buah mangrove untuk diolah menjadi beberapa olahan makanan, diantaranya dodol, kopi dan sirup mangrove, Ibu Alfiah adalah salah satu produsennya. Bukan hanya manfaat ekologis yang dapat dirasakan masyarakat pantai Bahagia, akan tetapi Mangrove juga berperan dalam peningkatan ekonomi masyarakat di sekitarnya. Hingga tahun 2021, LindungiHutan telah menanam 36495 pohon dalam 3,6 ha area dan menyerap 4,3 ton CO2 ekv.

Kampanye alam "Ubah Derita Jadi Ceria di Pantai Bahagia" telah dilaksanakan di Pantai Bahagia, Bekasi pada tanggal 17 September 2022 dibantu oleh Relawan LindungiHutan Jadetabek.

Dokumentasi lengkap penanaman dapat diakses pada link berikut 1573 -Ubah Derita Jadi Ceria di Pantai Bahagia