240 Pohon Telah Ditanam Pada Periode ISalam Lestari! Halo Sahabat Alam,
Perkenalkan, kami adalah Sisa Benang.Bergerak dibidang fesyen, Sisa Benang memproduksi pakaian dengan memanfaatkan sisa kain pabrik berkualitas. Tiap produknya terbatas serta dijahit oleh para penjahit lokal yang juga memegang pada kode etik. Ethically made serta membantu mengurangi limbah fesyen.
Sisa Benang turut serta memberikan kontribusinya melalui kerjasama dengan Lindungi Hutan untuk menanam pohon demi memperbaiki ekosistem lingkungan. Banyaknya aktivitas manusia yang memberikan dampak pada alam yang menjadikan tugas baru untuk kita yakni memperbaikinya dan menjaga keindahannya. #TimSisa dapat turut serta untuk memberikan aksi menanam pohon bersama Sisa Benang & Lindungi Hutan melalui ikut dalam kampanye ini dengan melakukan pembelian satu produk dari Sisa Benang, #TimSisa akan menanam satu buah pohon di salah satu pesisir pulau Jawa yaitu Desa Bedono, Demak, Jawa Tengah.
Salah satu lokasi yang terdampak abrasi adalah Desa Bedono. Desa ini berlokasi di pesisir utara Jawa tepatnya di Kecamatan Sayung, Kabupaten Demak. Setiap tahunnya, luasan lahan yang terendam banjir rob semakin bertambah. Rumah penduduk perlahan tenggelam dan hilang ditelan air laut. Mereka terpaksa untuk pindah dari desa itu untuk bisa melanjutkan hidup. Namun, ada satu keluarga yang memilih bertahan. Adalah keluarga Mak Jah, keluarga beranggotakan enam orang ini memilih untuk tetap bermukim di desa yang tenggelam itu.
Keluarga Mak Jah bukannya tidak ingin pindah, tuntutan ekonomi memaksa mereka untuk bertahan. Mereka mengandalkan hasil tangkapan ikan menjadi sumber pendapatan keluarga mereka. Mereka tidak ingin dikasihani. Mereka berjuang dengan memanfaatkan apa yang ada di lingkungan sekitar mereka. Selain melaut, mereka menjual bibit bakau (Rhizophora mucronata) ke aktivis dan pecinta lingkungan untuk kegiatan penanaman. Hasil penjualan digunakan untuk menambah pendapatan keluarga mereka. Keluarga Mak Jah juga menanam pohon bakau di lingkungan sekitar mereka untuk mengurangi dampak abrasi dan terjangan badai. Rumah mereka berada di lautan, badai merupakan ancaman serius bagi mereka. Dengan menanam pohon bakau, kekuatan badai bisa dikurangi sekaligus menciptakan ekosistem baru yakni hutan Mangrove.
Manfaat dari adanya hutan mangrove memang tidak bisa dirasakan secara langsung. Bisa jadi dengan adanya hutan mangrove kita hanya merasakan terpaan angin bukan badai seperti di lautan. Bisa jadi rumah-rumah kita tidak terkena banjir rob karena sudah tertahan oleh hutan mangrove. Manfaat ini seringkali dianggap remeh padahal sangat penting untuk kelangsungan hidup. Rusaknya hutan mangrove merupakan masalah urgent yang harus segera diatasi. Jika bukan generasi sekarang, akankah kita mewariskan masalah lingkungan yang sama untuk generasi masa depan?
Bagi Ihwanudin, Demak bukan hanya tempat dimana dilahirkan melainkan tempat dimana tumbuh dan berproses. Sebagai anak pesisir utara pulau Jawa, Demak khususnya pantai dan lautan memberi banyak kekayaan alam baik tumbuhan maupun hewan. Tapi sayangnya saat ini rasa syukur harus dibarengi dengan rasa ikhlas, sabar dan sedih karena Demak sedang terancam bahaya. Mari bantu Ihwanudin untuk melakukan penanaman mangrove di Bedono sebagai upaya penyelamatan pesisir Demak
Kampanye alam "Tanam Satu Tumbuh Seribu" telah dilaksanakan di Bedono, Demak pada tanggal 8 Mei 2021 dibantu oleh Mak Jah. Dokumentasi lengkap penanaman pada kampanye ini dapat diakses di link berikut "Penanaman Sisa Benang"