Gawat, Paru-Paru Dunia Tenggelam. Bantu Ringankan Beban Warga Kalimantan Terdampak Banjir Bandang!
Halo Sahabat Alam, Salam Lestari!
Malam Minggu, 16 Januari 2021 lalu, LindungiHutan mendapat kabar langsung dari relawan di Kalimantan. Kapuas, sungai terpanjang di Indonesia meluap.Banjir melanda hingga tiga meter tingginya. Paru-paru dunia tenggelam. Ternyata tidak hanya paru-paru manusia yang sedang diserang oleh pandemi. Paru-paru dunia kita juga baru saja karam.
Ironi.Bagaimana bisa Kalimantan, pulau dengan hutan terluas di Indonesia, terkena banjir?Lahan penadah air itu kini justrukaram olehapa yang seharusnya ditampungnya. Rumah hanyut. Listrik padam. Jembatan ambruk. Tempat istirahat terpaksa dipindah ke-
camppengungsian.
Tercatat melalui kompas.com, curah hujan yang tinggi terjadi beberapa hari ini di Kalimantan Selatan. Namun, apakah benar hanya ini penyebabbanjir yang terjadi? Bagaimana dengan perluasan lahan sawit sebesar 64000 ha dan lahan tambang 58000 ha? Bukankah hal tersebut adalah pemicu yang paling besar?
Proses penyerahan sebagian hasil donasi yang terkumpul oleh relawan LindungiHutan Landak di Kalimantan BaratLalu apa yang sekarang dapat kita lakukan pada paru-paru kita ini? Mari saling membantu menghajar banjir! Teman-teman dapat berdonasi melalui kampanye ini untuk membantu para korban banjir. Hasil penggalangan donasi akan kami salurkan melalui relawan-relawan LindungiHutan di beberapa daerah di Kalimantan Selatan yang turut berkontribusi langsung di posko pengungsian.
Kalian dapat membantu dengan cara berdonasi.
Bagaimana Cara Berdonasi ??
1. Klik Tombol “DONASI SEKARANG”
2. Input nominal yang akan di donasikanπ
3. Pilih metode pembayaran transfer Bank (transfer bank BNI, Mandiri, BCA, BRI, BNI), Go-Pay dan Doku Wallet
4. Konfirmasi melalui WhatsApp, Website atau E-mail
5. Selesai
Salam Lestari !!