Dari Bintraco Dharma untuk Alam

Penanaman bertajuk ‘Dari Bintraco Grup untuk Alam’ merupakan bagian dari kegiatan Corporate Social Responsibility (CSR) Bintraco di bidang lingkungan

PT Bintraco Dharma Tbk (PT Bintraco Dharma Tbk atau “Bintraco”; IDX: CARS) merupakan perusahaan induk yang bergerak di bidang otomotif dengan membawahi berbagai bidang usaha seperti diler Nasmoco Toyota, pembiayaan Andalan Finance, distributor suku cadang Meka Adipratama, perbengkelan CARfix dan e-commerce CARSWORLD.

Bintraco Dharma tidak hanya mewujudkan baktinya terhadap masyarakat melainkan juga terhadap lingkungan dengan upaya penanaman Mangrove yang memiliki peran penuh dan penting dalam menjaga pesisir Indonesia dari ancaman abrasi pantai yang kerap terjadi.

Kontribusi Bintraco Dharma Kuatkan Kawasan Pesisir

Penanaman bertajuk ‘Dari Bintraco Grup untuk Alam’ merupakan bagian dari kegiatan Corporate Social Responsibility (CSR) Bintraco di bidang lingkungan, yang pertama kali dilaksanakan pada tahun 2020. Sebelumnya, Bintraco telah melakukan kegiatan CSR di bidang kesehatan dan pendidikan, seperti donor darah dan pengembangan pendidikan di Indonesia.



Penanaman mangrove ini dihadiri oleh Direktur PT Bintraco Dharma Tbk, Joko Tri Sanyoto, bersama karyawan Bintraco, dan dianggap penting karena meningkatnya pencemaran lingkungan. Bintraco Dharma memilih penanaman mangrove karena fungsinya sebagai pemecah gelombang dan penetralisir limbah laut. Dengan kegiatan ini, Bintraco berharap dapat berkontribusi terhadap kelestarian ekosistem dan lingkungan secara berkelanjutan.

Mengenal Lebih Dekat Lokasi Penanaman Desa Bedono Sayung Demak

Dalam 10-20 tahun terakhir, abrasi di Desa Bedono, Demak, Jawa Tengah, terus mengikis daratan, mengakibatkan tenggelamnya 200 rumah. Warga harus kehilangan mata pencaharian sebagai nelayan dan terpaksa pindah tempat tinggal. Kerusakan ini terjadi akibat faktor alam dan aktivitas manusia.



Analisis kerapatan mangrove menunjukkan bahwa sejak tahun 2014 hingga 2023, ekosistem mangrove di Bedono mengalami peningkatan indeks NDVI, meskipun peningkatannya tidak signifikan. Oleh karena itu, restorasi mangrove di wilayah ini sangat penting untuk mendukung regenerasi mangrove dan mengurangi dampak abrasi yang terus berlangsung.

Simak lebih lanjut cerita pesisir Bedono Sayung Demak dalam artikel berjudul "Desa Bedono Demak dan Upayanya Menolak Tenggelam"

Ekosistem Mangrove Efektif Menyerap dan Menyimpan Karbon

Penanaman mangrove di pesisirBedono Sayung Demak Semarang tidak hanya berdampak baik terhadap kembalinya ekosistem mangrove yang asri. Nyatanya, ekosistem mangrove juga berperan besar sebagai penyerap dan penyimpan karbon yang efektif. Maka, menjaga kelestarian hutan mangrove bisa menjadi salah satu upaya efektif dalam memitigasi bencana perubahan iklim. Lebih dari itu, aksi penanaman di Desa Bedono Demak juga mendukung Pembangunan Berkelanjutan (SDG’s) dengan:

• Mencegah degradasi lahan akibat abrasi(SDG's 15)
• Mengurangi dampak banjir di pemukiman warga(SDG's 15)
• Meningkatkan area tutupan hijau(SDG's 15)
• Membantu pengurangan emisi karbon(SDG's 13)
• Meningkatkan perekonomian petani dan warga sekitar(SDG's 1)
• Menyediakan jam kerja bagi warga sekitar(SDG's 8)

Anda juga bisa mengikuti jejakBintraco Dharma mewujudkan komitmen perusahaan dengan mudah, tepat sasaran, dan berkelanjutan bersama LindungiHutan. Hingga saat ini kami telah menanam lebih dari 800 ribu pohon di 50-an lebih lokasi penanaman di Indonesia.

Dokumentasi lengkap penanaman pada kampanye ini dapat diakses di link berikut "Penanaman PT Bintraco Dharma"