Kebakaran yang terjadi di hutan kami pada tahun 2015 lalu menyisakan lahan kritis yang terbuka dan hanya ditumbuhi semak belukar. Bantu kami kembalikan kondisinya!!
Halo Kak, nama saya
Beatrice. Saat ini saya masih berkuliah di salah satu perguruan tinggi di Makkassr dan berasal dari Toraja Utara. Kakak tahu Toraja Utara ada dimana? Ya, Toraja Utara ada di Sulawesi Selatan kak, kabupaten ini merupakan kabupaten pemekaran dari Kabupaten Tana Toraja.
Luas wilayah Kabupaten ini sekitar 1.151,47 km2 dan terdiri dari Hutan Lindung 52.445 Ha, Hutan Rakyat 5.260 Ha, Kebun 14,620 Ha. Toraja Utara berada pada ketinggian 704 – 1.646 Meter di atas permukaan air laut. Dari data tersebut, bisa dilihat kalau sebagian besar wilayah di Toraja Utara berupa hutan lindung ya kak? Saya sendiri berdomisili di Kecamatan Nanggala, dimana
terdapat hutan lindung Kaleakan.
Foto: kebakaran yang terjadi di Nanggala Hutan merupakan
sumber kehidupan manusia dan juga habitat hewan dan tumbuhan.
Tanpa adanya hutan, maka akan kekurangan cadangan air bersih. Hutan yang gundul bisa
mengakibatkan berbagai macam masalah. Sedikitnya
kesadaran masyarakat yang ditandai dengan penebangan hutan secara liar dan illegal, sedikitnya usaha reboisasi yang dilakukan serta maraknya pembakaran hutan untuk membuka lahan bagi pertanian.
Toraja memang dikenal sebagai “
menara air” dan menjadi hulu sungai terbesar di Sulawesi Selatan. Itu sebabnya
dibutuhkan perhatian ekstra dari sektor kehutanan sebagai penyangga ketersediaan air. Namun, faktanya kerusakan kawasan hutan lindung akibat aksi pembakaran dan ilegal loging sangat berpengaruh pada ketersediaan air.
Foto: lokasi sekitar penanamanKebakaran yang terjadi pada tahun 2015 menyebabkan banyak lahan yang
kritis dan terbuka di kawasan hutan Kaleaka tersebut.
Saya takut terjadi hal-hal yang tidak diinginkan, apalagi sebagai salah satu tujuan wisata dan jalur trans-Sulawesi, lokasi tersebut rentan terjadi longsor.
Oleh sebab itu, saya ingin
mengajak teman-teman semua untuk ikut kegiatan penanaman yang akan saya dan teman-teman saya dari
Pramuka Toraja Utara lakukan di kawasan hutan lindung Kaleaka. Tanaman yang akan ditanam adalah pohon Cempaka dan Cemara Gunung.
Penanaman ini akan dilakukan bersamaan dengan momentum Hari Bumi yang jatuh pada tanggal 21 April 2019, yang oleh LindungiHutan dikemas melalui “
Gerakan Rawat Bumi”.
Penanaman akan dilakukan di Hutan Lindung Kaleakan, Desa Tandung Nanggala, Toraja Utara. Besaran Donasi yang diperlukan untuk melakukan penanaman dan perawatan pohon adalah Rp 10.000/pohon.Dengan Rincian : - Biaya Bibit
- Biaya Tanam
- Biaya perawatan selama 1 Tahun (Update perkembangan pohon dapat dilihat di website ini)
- Update dilakukan selama 3 Bulan sekali
- Pengembangan Website Lindungi Hutan
Bagaimana Cara Berdonasi ?? - Klik Tombol Donasi
- Input Jumlah Pohon yang akan di donasikan
- Pilih Transaksi Pembayaran
- Konfirmasi
- Nama Anda Akan muncul di Halaman Donatur
- Selesai
Anda Juga dapat melakukan Gabung Aksi penanaman dengan melakukan pendaftaran di Tombol “Gabung Aksi”, biaya ditanggung peserta.
Salam Lestari !!
Kampanye alam"Toraja Utara #RawatBumi2019: Pulihkan Hutan Kaleakan Desa Tandung Nanggala Pasca Kebakaran" telah dilaksanakan diDesa Tandung Naggala pada tanggal21 April 2019 dibantu olehRelawan LindungiHutan Toraja Utara dan juga peserta gabung aksi yang berjumlah2 orang.
Dokumentasi lengkap penanaman pada kampanye ini dapat diakses di link berikut RawatBumi Toraja Utara