Cozmeed menggandeng LindungiHutan menanam 3.000+ Mangrove rhizophora di Pesisir Tambakrejo Kota Semarang pada akhir tahun 2021 dan awal tahun 2022. Bagimana kisahnya?
Salam Lestari!
Cozmeed adalah brand perlengkapan outdoor & adventure karya anak bangsa, yang lahir dari hasil kolaborasi dari para petualang dan orang-orang industri outdoor dengan visi bersama untuk masa depan perlengkapan outdoor lokal go internasional. Cozmeed menyediakan produk perlengkapan outdoor dan travelling yang memproduksi produk seperti jaket, baju, celana, backpack dan perlengkapan outdoor activity dan travelling lainnya.
Cozmeed Menanam 3.319 Mangrove rhizophora di Pesisir Tambakrejo, Kota Semarang
Sebagai bentuk rasa cinta kami pada bumi, Cozmeed berkolaborasi dengan LindungiHutan dan mengadakan kampanye “Penanaman satu juta pohon untuk Indonesia”. Selain itu, setiap pembelian produk Cozmeed, pelanggan juga secara tidak langsung ikut menyumbang pohon dan menanam kebaikan untuk alam. Dengan membeli salah satu produk Cozmeed “Save Human”, otomatis pelanggan ikut menyumbang 1 pohon untuk ditanam.
Melalui kerja sama ColaboraTree product bundling bersama LindungiHutan, Cozmeed berhasil menanam 3.319 Mangrove rhizophora di Pesisir Tambakrejo, Kota Semarang.
Menanam dan Menjaga Mangrove, demi Pesisir Tambakrejo yang Terhindar dari Abrasi
Pesisir Tambakrejo atau masyarakat menyebutnya tambaklorok. Mengapa demikian? Sebab wilayah pemukiman nelayan ini selalu mengalami pergeseran tanah atau dalam Bahasa Jawa masyarakat sering menyebutnya nglorok yang artinya merosot. Posisinya yang berada di pesisir lautan membuat Pesisir Tambakrejo juga terancam abrasi jika tidak dilakukan penjagaan pantai dengan penanaman konservasi hutan bakau. Buktinya di pesisir Tambakrejo sebuah makam tenggelam akibat abrasi yang melanda daerah setempat. Makam yang terletak di pinggir pantai tersebut terkepung air laut dan terendam hingga menyisakan sebagian nisannya saja. Bukan hanya itu, akses jalan kaki sekitar 200 meter dari perkampungan menuju pemakaman juga sudah terendam air laut. Berkaca pada kondisi tersebut, maka upaya yang bisa dilakukan untuk mengatasi abrasi di Tambakrejo yaitu dengan menanam mangrove di sepanjang bibir pantai.
Manfaat Hutan Mangrove Efektif Menyerap dan Menyimpan Karbon
Penanaman mangrove di pesisir Tambakrejo Semarangtidak hanya berdampak baik terhadap kembalinya ekosistem mangrove yang asri. Nyatanya, ekosistem mangrove juga berperan besar sebagai penyerap dan penyimpan karbon yang efektif. Maka, menjaga kelestarian hutan mangrove bisa menjadi salah satu upaya efektif dalam memitigasi bencana perubahan iklim. Lebih dari itu, aksi penanaman di PIK juga mendukung Pembangunan Berkelanjutan (SDG’s) dengan:
- Mencegah degradasi lahan akibat abrasi (SDG’s 15)
- Mengurangi dampak banjir di pemukiman warga (SDG’s 15)
- Meningkatkan area tutupan hijau (SDG’s 15)
- Membantu pengurangan emisi karbon (SDG’s 13)
- Meningkatkan perekonomian petani dan warga sekitar (SDG’s 1)
- Menyediakan jam kerja bagi warga sekitar (SDG’s 8)
Anda juga bisa mengikuti jejak Cozmeed, mewujudkan komitmen perusahaan dengan mudah, tepat sasaran, dan berkelanjutan bersama LindungiHutan. Hingga saat ini kami telah menanam lebih dari 700 ribu pohon di 40 lebih lokasi penanaman di Indonesia. Hubungi kami untuk diskusi lebih lanjut atau kunjungi alamat berikut untuk lebih jelasnya! Dokumentasi lengkap penanaman pada kampanye ini dapat diakses di link berikut "
Penanaman Save Human - Jadilah Pahlawan Untuk Umat Manusia"
Penanaman Kedua dilakukan pada tanggal 23 Oktober 2021 dengan pohon sebanyak 523 PohonPenanaman Ketiga dilakukan pada tanggal 29 Januari 2022 dengan pohon sebanyak 619 PohonPenanaman Keempat dilakukan pada tanggal 23 April 2022 dengan pohon sebanyak 277 pohonPenanamanKelima dilakukan pada tanggal 9 Agustus 2022 dengan pohon sebanyak 46 pohon