Hamparan luas seluas 100 ha yang merupakan kawasan yang berdampingan dengan wilayah pesisir yang rentan terkena abrasi pantai. Oleh sebab itu, Paguyuban Penyelamat Lingkungan berkolaborasi dengan Kelompok Tani setempat mulai mengelola kawasan tersebut dengan mulai melakukan kegiatan penanaman cemara laut karena sangat bermanfaat sebagai pemecah angin.