Penghijauan lingkungan diwilayah Pantai telah banyak dilakukan oleh berbagai pihak sebagai upaya untuk membantu meningkatkan pemulihan lingkungan. Namun kegiatan penghijauan yang pernah dilakukan sementara ini masih melalui program dari pemerintah.
FOTO : Keadaan pesisir Sumenep
Sesuai dengan kebutuhannya Kabupaten Sumenep khususnya wilayah pesisir dan laut masih mengalami kerusakan mulai dari faktor alam (serangan tritip dan terjangan ombak) dan Manusia (ditebang). Melalui program Penghijauan Lingkungan “Lindungi Hutan” diharapkan kerusakan tersebut berkurang.
Program-program kepedulian kepada masyarakat yang dilakukan oleh pemerintah selama ini masih banyak yang bersifat bantuan
(charity). Namun dari banyak pengalaman program tersebut menjadikan masyarakat bergantung dan kurang mendidik dalam upaya kesadaran masyarakat akan pentingnya lingkungan. Sehingga diperlukan perubahan mekanisme dan pengorganisasian dalam implementasi program-program yang bertujuan untuk memberdayakan masyarakat.
FOTO : Lokasi penanaman Salah satu solusinya melalui pengembangan sumberdaya berbasis masyarakat (community base management) baik sumberdaya ekonomi maupun sumberdaya alam. Hal ini diharapkan munculnya kemandirian masyarakat secara ekonomi maupun keberlanjutan pada aspek sumberdaya alam dan lingkungan.
Usulan kegiatan Penghijauan Lingkungan “
REHABILTASI MANGROVE” bagi masyarakat sekitar wilayah pesisir diharapkan akan berdampak positif terutama untuk meminimasi terjadinya
abrasi sehingga keberlanjutan pengelolaan sumberdaya alam (pertambakan, pertanian) dan lingkungan akan terus berjalan.
Adapun Maskud dan Tujuan dari program ini antara lain :
- Sebagai green belt sekitar wilayah hutan
- Mengurangi dampak terjadinya kebanjiran, tanah longsor juga abrasi pantai
- Meningkatkan kesejahteraan masyarakat melalui pengembangan kelembagaan
- Mengelola dan memanfaatkan sumberdaya alam secara berkelanjutan sesuai dengan kaidah kelestraian lingkungan.
Lokasi kegiatan diprioritaskan pada desa-desa yang terkena Ombak Besar Pada musim angin barat dan timuran wilayah pesisir yang ada di Kabupaten Sumenep yang dinilai sangat kritis yang nantinya akan menjadi kawasan hutan mangrove yang terjaga, kegiatan akan dilaksanakan Kelompok Asatani1 bersama masyarakt setempat agar kegiatan ini lebih bermanfaat.
Pada tanggal "
25 November 2018"akan dilakukan penanaman dengan target 5.000 Pohon Bakau.
Besaran Donasi yang diperlukan untuk melakukan penanaman dan perawatan pohon adalah Rp 5.000/pohon.
Dengan Rincian : - Biaya Bibit
- Biaya Tanam
- Biaya Acir
- Biaya perawatan selama 1 Tahun (Update perkembangan pohon dapat dilihat di website ini)
- Update dilakukan selama 3 Bulan sekali
- Pengembangan Website Lindungi Hutan
Bagaimana Cara Berdonasi ?? - Klik Tombol Donasi
- Input Jumlah Pohon yang akan di donasikan
- Pilih Transaksi Pembayaran
- Konfirmasi
- Nama Anda Akan muncul di Halaman Donatur Pelestarian Hutan Mangrove Pemalang
- Selesai