Pengalaman dan Tantangan Sanita Mengelola Keuangan Sebagai Finance and Accounting di LindungiHutan: Dari Magang Jadi Karyawan Tetap

Pengelolaan keuangan menjadi salah satu bagian penting dalam menjalankan bisnis suatu perusahaan. Keinginan perusahaan untuk terus maju dan berkembang, tentunya harus memiliki manajemen keuangan yang baik.

Peran untuk mengelola keuangan di LindungiHutan menjadi tanggung jawab dari Sanita Harianja. Ia merupakan alumni dari Magang Alam pada tahun 2021. Mungkin sedikit asing bagi kalian apa itu Magang Alam? Jadi, Magang Alam adalah sebutan untuk program magang yang ada di LindungiHutan.

Beberapa bulan setelah Magang Alam usai, Sanita dihubungi kembali oleh tim LindungiHutan mengenai lowongan pekerjaan terkait keuangan.

“Selesai aku magang di bulan November 2021, 6 bulan kemudian aku direach langsung sama Manager Operasional, Mas Ai, aku ditawari pekerjaan terkait finance ini. Disitu aku mikir kenapa engga buat aku coba.” Tutur Sanita.

Perjalanan Sanita hingga saat ini merupakan proses yang panjang untuk terus mengembangkan dan mengatur keuangan di LindungiHutan.

Proses Panjang dalam Menyusun Laporan Keuangan di LindungiHutan

Memegang keuangan perusahaan baru (startup) menjadi pengalaman pertama bagi Sanita. Tidak mudah bagi dirinya dalam mengatur keuangan di perusahaan ini. 

“Awal masuk aku kaget, aku gak tau mau melihat ke siapa sebagai contoh membuat laporan keuangannya. Jadi memang harus disusun sedikit-sedikit. Disini aku gak sendirian tetapi dibantu sama Mas Ben,” Ucap Sanita.

Setiap perusahaan selayaknya memiliki sebuah laporan keuangan yang memang sesuai dengan standar yang ada. Namun, berbeda kondisi ketika Sanita bergabung bersama LindungiHutan pada saat itu. Salah satu komponen dari laporan keuangan adalah bukti atau catatan pengeluaran di perusahaan. Pencatatan yang kurang baik, sedikit menyulitkan dirinya untuk menyusun laporan keuangan.

“Menurut aku, idealnya suatu perusahaan punya drive/file yang isinya kumpulan invoice, bukti transaksi tapi saat itu belum ada. Disini juga belum ada file excel atau kertas dimana untuk mencatat track record pengeluaran uang. Waktu itu apapun yang dikeluarin ya dikeluarin aja tanpa adanya pencatatan,” Jawab Sanita.

Oleh karena itu, Sanita berinisiatif untuk melakukan pencairan uang setiap divisi, harus melalui dokumen. Dengan membentuk satu google drive sebagai pertanggungjawaban data uang keluar, menjadi proses yang panjang sejak Sanita bergabung bersama LindungiHutan dalam satu tahun kebelakang. 

Baca juga: LindungiHutan: Fitur, PWA, dan Inovasi Kedepannya!

Tantangan Dalam Menyusun Laporan Keuangan di LindungiHutan

Apa yang dilakukan Sanita dalam menyusun laporan keuangan tidak berjalan mulus. Lantaran, sebelum dirinya bergabung bersama LindungiHutan, tidak ada proses atau alur yang dalam melakukan pencairan keuangan.

“Kendalanya adalah ketika adanya perubahan yang baru terkait pengeluaran. Karena saat aku masuk itu semuanya belum ada, mau gak mau aku harus bikin acuan baru misalnya SOP, google form untuk mengatur pengeluaran ini,” Ungkap Sanita. 

Kendati demikian, ia selalu berkomunikasi dengan seluruh tim supaya dengan alur ini bisa memudahkan semua bagian atau tim di LindungiHutan, tanpa menambah beban kerja setiap karyawan.

Dengan mempraktekkan langsung kepada karyawan, bisa mendapatkan feedback dan menemukan solusi jika dirasa adanya alur yang kurang tepat.

“Jadi aku nanya ke tim lain mana alur yang mungkin bisa dipotong atau dihilangkan. Tapi kalau menurut aku penting aku bakal kasih argumen. Jadi kita bikin sistemnya dulu, terus ditrial ke karyawan, setelah itu bisa tau bagian mana yang bisa dipotong sehingga dapat win win solution,” Terang Sanita.

Adanya proses atau alur ini memudahkan seluruh tim di LindungiHutan ketika membutuhkan data di bidang keuangan.

“Adanya alur untuk mempermudah penghitungan yang dibutuhkan oleh tim. Mulainya memang susah, tetapi kalau sudah ada tinggal terusin aja dan jauh lebih mempermudah pekerjaan yang sekarang. Yang susah di jaman dulu, bisa dipetik di masa sekarang,” Jelas Sanita.

Baca juga: Cerita Alma Cantika Arista dan Program Baru LindungiHutan 2023

Pengalaman Sanita Ketika di LindungiHutan

Setiap orang tidak lepas dari kesalahan dalam melakukan hal apapun. Hal itu yang terjadi pada Sanita. Dirinya mengungkapkan, bekerja di perusahaan lain dan di LindungiHutan terasa perbedaannya. 

“Ketika aku melakukan kesalahan, aku dikasih feedback dan dikoreksi. Aku juga dikasih tanggung jawab lagi untuk ngerjain hal itu. Berbeda dengan aku yang pernah magang di perusahaan lain, ketika aku melakukan kesalahan aku sudah tidak dipercaya lagi untuk melakukan hal itu,” Pungkas Sanita.