Upaya Pelestarian Lingkungan BAF Tanam 20.000 Pohon Mangrove di 6 Provinsi

Bussan Auto Finance (BAF) telah melakukan program konservasi lingkungan di 6 provinsi di Indonesia. Program tersebut dilakukan dengan menanam 20.000 pohon mangrove di pesisir pantai yang bertujuan untuk mencegah terjadinya abrasi maupun banjir rob.

Perjalanan PT Bussan Auto Finance dimulai sejak tahun 1995 dengan nama PT Pembiayaan Getcaro Indonesia sebagai perusahaan yang bergerak di bidang pembiayaan dan menjadi perusahaan joint venture pada tahun 1997 antara PT Danamon Sanggrahan, Mitsui, dan Yamaha yang berfokus pada pembiayaan sepeda motor baru produk Yamaha.

Pada 24 September 1997, perseroan berubah nama menjadi PT Danamon Mits Otomotif Finance. 

Selanjutnya pada tahun 1998, Mitsui & Co., Ltd. membeli seluruh saham kepemilikan PT Danamon Sanggrahan sehingga Mitsui memegang saham kepemilikan sebesar 75% dan sisanya dimiliki oleh PT Lenggara Gunasejahtera 15%, Yamaha Co., Ltd., Jepang 7%, dan PT Yamaha Motor Kencana Indonesia 3%. 

Proses akuisisi tersebut, menjadikan perusahaan berubah nama kembali menjadi PT Bussan Auto Finance.

BAF menyediakan beberapa produk/layanan seperti pembiayaan motor Yamaha, mobil, elektronik, gadget, furniture, mesin pertanian, fleet, motor bekas, BAF AdiDana, BAF Dana Syariah, dan BAF PraDana.

Sejak awal berdirinya, perusahaan terus memberikan inovasi dengan menyediakan berbagai produk pilihan pembiayaan untuk konsumen. Perseroan juga senantiasa memberikan pelayanan terbaik untuk kepuasan konsumen dengan menjadi perusahaan yang dipercaya sebagai solusi untuk menyejahterakan masyarakat Indonesia.

Baca juga: BCAinsurance Tanam 1.000 Mangrove di Pantai Baros Bantul

BAF ECO Move 2023 Hijaukan Pesisir Indonesia

PT Bussan Auto Finance senantiasa memberikan perhatian terhadap lingkungan melalui program Corporate Social Responsibility (CSR). Kegiatan CSR ini berjudul BAF ECO Move yang sejak 2021 telah dijalankan oleh perusahaan. 

Sebagai perusahaan pembiayaan, PT Bussan Auto Finance menaruh kepeduliannya dengan menjaga keselarasan kehidupan yang berkelanjutan. Perseroan turut andil dengan berkontribusi dalam menjaga kelestarian alam dan memberikan manfaat kepada masyarakat disekitarnya.

PT Bussan Auto Finance mengambil langkah nyata bekerja sama dengan LindungiHutan dalam menjalankan tanggung jawab sosial dan lingkungan dengan menanam pohon mangrove. BAF menginisiasi kampanye alam yang bertajuk “Gerakan Penghijauan BAF Penanaman Bibit Mangrove” yang tersebar di 6 provinsi.

Adapun lokasi tersebut antara lain Pesisir Pabean Ilir (Indramayu Jawa Barat), Kecamatan Kumai (Kotawaringin Barat Kalimantan Tengah), Ekowisata Mangrove Pantai Indah Kapuk  (Jakarta Utara DKI Jakarta), Ekowisata Mangrove Wonorejo (Surabaya Jawa Timur), Teluk Benoa (Kabupaten Badung Bali), dan Pesisir Tambakrejo (Semarang Jawa Tengah).

Dua puluh ribu pohon mangrove yang dikumpulkan BAF, didukung oleh BAFers (karyawan), BAF Friends (konsumen BAF), dan mitra kerja bisnis perusahaan seperti Dealer Rekanan Motor Baru Yamaha, dan lainnya.

Proses penanaman sebanyak 20.000 pohon mangrove dilakukan secara serentak pada 22 Juli 2023. Melibatkan beberapa pihak seperti tim LindungiHutan, mitra penggerak, dan relawan penghijauan/masyarakat.

Inisiatif PT Bussan Auto Finance untuk berkontribusi dalam aksi-aksi penghijauan dan pelestarian kawasan hutan mangrove, sudah sepatutnya kita apresiasi bersama. Besar harapan, upaya yang telah dilakukan BAF dalam menghijaukan pesisir Indonesia dapat menginspirasi semua orang untuk terlibat aktif menjaga lingkungan bersama.

Baca juga: PT Nesia Pan Pacific Knit Tanam 1.000 Pohon untuk Pesisir Tambakrejo Semarang

Bagaimana Kondisi Lokasi Penghijauan PT Bussan Auto Finance (BAF)?

PT Bussan Auto Finance bersama LindungiHutan menyasar beberapa wilayah pesisir yang membutuhkan upaya penghijauan. Sebanyak 6 lokasi penanaman dipilih atas pertimbangan tertentu dan mewujudkan komitmen BAF untuk menjadikan daerah tersebut hijau kembali.

Dengan langkah ini BAF memilih Pesisir Pabean Ilir, Kecamatan Kumai, Ekowisata Mangrove Pantai Indah Kapuk, Ekowisata Mangrove Wonorejo, Teluk Benoa, dan Pesisir Tambakrejo sebagai lokasi penghijauan BAF ECO Move 2023.

Pesisir Pabean Ilir terletak di Kabupaten Indramayu memiliki kondisi tanah yang subur sehingga banyak digunakan sebagai area tambak, persawahan, dan pemukiman. Namun seiring dengan meningkatnya lahan budidaya, kerusakan hutan mangrove juga ikut meningkat. Terdapat kawasan hutan mangrove yang akan dikembangkan menjadi lokasi wisata sehingga masih membutuhkan upaya penghijauan.

Kecamatan Kumai, Kotawaringin Barat menyimpan daya tarik dan potensi wisata alam bahari. Dibalik tingginya potensi di kawasan tersebut, Kecamatan Kumai mendapatkan ancaman besar dari kerusakan ekosistem hutan dan pesisir. Berdasarkan data sebanyak 800 rumah di wilayah pesisir pantai Kecamatan Kumai termasuk wilayah rawan bencana abrasi pantai, salah satu Desa Keraya. Garis pantai Desa Keraya mengalami pengurangan akibat abrasi pantai dari tahun 2009 ke tahun 2019 sejauh kurang lebih 30 m. 

Ekowisata Mangrove Pantai Indah Kapuk telah mengalami banyak alih fungsi lahan, abrasi, dan sampah karena pemukiman yang terus meningkat. Alhasil, hutan mangrove di PIK juga terkena dampaknya. Padahal hutan ini memegang peran penting dalam hal penjagaan garis pantai, penyeimbang kualitas air dan udara, pencegahan intrusi air laut, serta pemeliharaan biodiversitas. 

Ekowisata Mangrove Wonorejo sering digunakan sebagai destinasi wisata bagi para pengunjung. Sayangnya, ekosistem mangrove di sana kerap kali tidak terjaga dengan baik bahkan mengalami penurunan luasan akibat erosi, sedimentasi, dan konversi lahan.

Teluk Benoa merupakan salah satu wilayah yang terancam aktivitas reklamasi dan alih fungsi lahan. Apalagi, aktivitas tersebut bisa menyebabkan kerusakan lingkungan. Hutan Mangrove di Teluk Benoa berperan sebagai paru-paru kota mengingat letaknya yang strategis di daerah perkotaan. Sebagaimana fungsinya, mangrove memproduksi oksigen dan menyerap emisi karbon.

Terakhir, Pesisir Tambakrejo juga terancam abrasi jika tidak dilakukan penjagaan pantai dengan penanaman konservasi hutan bakau. Fenomena kerusakan pantai dan lahan mangrove di kawasan pesisir Kota Semarang mengakibatkan menurunnya kualitas lingkungan wilayah pesisir. Di sana terdapat juga area makam tenggelam yang menyisakan sebagian nisan saja. Peziarah yang ingin ke sana harus menyebrangi lautan dan berjalan melalui genangan air yang dipenuhi oleh sampah.

Baca juga: PT Orico Balimor Finance Tanam 300 Mangrove di Kawasan Ekowisata Mangrove Pantai Indah Kapuk

Itulah 6 kondisi lokasi penanaman yang dipilih oleh PT Bussan Auto Finance dalam upaya penghijauan di tahun 2023. Semoga dengan upaya penanaman ini, dapat membawa manfaat bagi keberlanjutan dan kelestarian lingkungan. Sebagaimana tujuan perusahaan yaitu mewujudkan keuangan yang berkelanjutan.

Tertarik mengikuti jejak PT Bussan Auto Finance (BAF) dalam menghijaukan pesisir Indonesia? LindungiHutan akan sangat mendukung segala bentuk kolaborasi penghijauan perusahaan Anda!