Kampanye Alam "Harapan Hutan : Kalau jadi hutan, aku ingin.." | LindungiHutan
Jumbotron

Harapan Hutan : Kalau jadi hutan, aku ingin..

Dibuat

Emisi Berkurang
19.5k Kg CO2eq
Donasi Pohon
56.2k

24 Donatur

700 pohon terkumpul dari 100,000 pohon

Batas Donasi: 16 Dec 2018

Penanaman: Minggu, 16 Desember 2018

Kampanye Alam Selesai

Kampanye Terkait

Lihat berita lainnya

Pelajaran yang saya dapatkan dari LindungiHutan setelah hampir dua tahun startup ini berjalan adalah dunia ini masih penuh orang baik, masih banyak harapan untuk baiknya masa depan generasi mendatang.
Desember tahun ini, tepatnya tanggal 18 Desember 2018, LindungiHutan genap berumur dua tahun. Tanggal ini di dua tahun lalu adalah momentum pertama bagi LindungiHutan. Hari Sabtu itu kita bersama beberapa sahabat alam dan Relawan LindungiHutan menanam lebih dari dua ribu pohon dari hasil donasi orang-orang yang peduli dengan lestarinya alam. Penanaman dilakukan di daerah Tambakrejo, Semarang.



Mengenang masa saat memulai itu membuat kita ingin terus berbuat untuk kebaikan alam dan Hutan Indonesia. Bermula dari ketiga foundernya, Mas Rio (Hario Laskito Ardi) sebagai CEO yang mempunyai mimpi besar untuk punya manfaat sebesar-besarnya bagi kehidupan, lalu Mas Cacip (Chashif Syadzali) sebagai CTO yang ingin website dan sistem yang dibuat memberi gambaran kondisi terkini di hutan, dan saya sendiri Ben (Miftachur Robani) yang ingin membuat masyarakat sekitar hutan sejahtera dan berdikari tanpa menebang pohon dan terhindar dari bencana akibat ulah sendiri.

Waktu itu kita hanya bertiga, lalu di tahun pertama amunisi bertambah saat beberapa orang bergabung, baik magang dan membantu tim ini tetap melanjutkan mimpi dan harapannya. Apresiasi sebesar-besarnya untuk Vivian Alanis (kini menjadi CFO), Haidar Ali (digital marketing) dan Panji Satria (Relation) yang percaya pada mimpi kami di awal berdirinya LindungiHutan. Dan kini tim kami berjumlah belasan anak muda yang punya kesamaan visi untuk berbuat lebih banyak kebaikan, mereka membantu kami untuk melayani seluruh Sahabat Alam di Indonesia sesuai yang kami janjikan : kemudahan berkontribusi pada pelestarian Hutan Indonesia.



Lalu di luar tim kecil kami di Semarang, ternyata dari luar daerah, dukungan ke kami terus hadir. Pada akhirnya awal tahun ini, kami membuka pendaftaran Relawan LindungiHutan Daerah. Terdaftar lebih dari seribu orang tertarik untuk ikut pergerakan ini, dari ujung pulau Sumatera sampai ujung Timur Indonesia. Bahan bakar yang makin membuat kita lebih bersemangat untuk berbuat menembus batas-batas ruang dan waktu.



Di sisi lain yang menambah kami terus bersemangat di startup ini adalah peluang bertemu dengan orang-orang yang sangat menginspirasi kami, kalau saya sebutkan pasti ada saja yang tertinggal, anda bisa membuka lewat link lindungihutan.com/kolase, semoga wajah anda juga sudah nampak di halaman tersebut dan kami ucapkan terima kasih sebesar-besarnya atas kepercayaannya kepada kami. Dan yang terus kita yakini adalah “ketika kita berbuat kebaikan, kita akan bertemu dengan orang baik lainnya”. Minimal kini dua publik figur ikut dalam kampanye lindungihutan.com/teesfortrees dengan memakai kaos yang sekaligus berdonasi pohon.



Sebagai wujud syukur atas segala kesempatan yang kita dapatkan sekarang, kami merencanakan sebuah acara bernama “Harapan Hutan : Kalo jadi hutan, aku ingin” sebuah pertanyaan ke semua orang, bagaimana apa yang mau kita sampaikan kepada umat manusia. Juga sebagai momentum bahwa masih ada harapan jika kita memihak kepada kebaikan.

Project ini akan berisi penanaman 100.000 mangrove di 11 Kota di Pantai Utara Jawa Tengah sebagai project Sabuk Hijau Pantura. Dari Tegal, Brebes, Pemalang, Pekalongan, Batang, Kendal, Semarang, Demak, Jepara, Pati dan Rembang. Dengan acara puncak di Semarang pada 16 Desember 2018, tepat ulang tahun kedua LindungiHutan. Selain penanaman bibit mangrove, juga akan ditebar benih kepiting bakau agar masyarakat bisa berdaya tanpa memotong pohon mangrove, juga akan dilakukan edukasi ke siswa sekolah sekaligus pertemuan antar komunitas pecinta lingkungan.



Mengapa Pantura Jawa Tengah? Sebagai salah satu pesisir yang mengalami kebanyakan kehilangan garis pantai karena gerusan abrasi dan juga jalur Pantura yang berada di sebelah pantai yang merupakan arus jalur mudik. Sebagai pengingat keluarga kita yang berada di daerah dan memunculkan harapan untuk kenyamanan di masa depan.

Anda juga bisa turut menjadi bagian dari pergerakan ini dengan menekan tombol donasi senilai satu pohon Rp 5000 untuk bibit, penanaman, perawatan dan pelaporan ke sistem. Atau dapat hadir ke acara roadshow di tiap kota dan acara puncak yang akan diumumkan kemudian hari. Atau anda dapat membagi informasi ini dengan memasang foto atau merekam video yang berisi “Harapan Hutan : Kalo jadi hutan, aku ingin…” dan dipost ke sosial media. Semua donasi darikampanye teesfortrees, paketote, tujuhbelasan dan sepuluhpohon juga akan ikut ditanam di kampanye ini. Semoga kita bisa bersama-sama mewujudkan mimpi dan harapan untuk hutan, mimpi dan harapan dari hutan. Kami selalu percaya : Bersama Menghijaukan Indonesia, tak bisa sendiri dan perlu dukungan segala pihak.

Sekian, Salam Lestari.
Ben, Co Founder dan CMO LindungiHutan.com

Kampanye alam"Harapan Hutan : Kalau jadi hutan, aku ingin.." telah dilaksanakan di Pantai Mangunharjopada tanggal16 Desember 2018 dibantu oleh Mangrove Lestaridan juga peserta gabung aksi yang berjumlah >500orang dari berbagai komunitas di antaranya adalah Tripari, Relawan LindungiHutan Semarang, SiapDarling, Kemass, dan masih banyak yang lainnya



Dokumentasi lengkap penanaman pada kampanye "Harapan Hutan : Kalau jadi hutan, aku ingin.." dapat diakses di link berikut HarapanHutan
Terakhir update 25 Mar 2021

Campaign telah dilaksanakan 25-03-2021

Pohon hidup : 700 Pohon mati : 0 Rata-rata tinggi pohon : 40 cm Diameter pohon : 1 cm Perkembangan Pohon : 100%

Pohon hidup : 700

Pohon mati : 0

Rata-rata tinggi pohon : 40 cm

Diameter pohon : 1 cm

Perkembangan Pohon : 100%

Campaign telah dilaksanakan 25-03-2021

Harapan Hutan : Kalau jadi hutan, aku ingin..

Data dan Emisi/Serapan Carbon dapat berubah sesuai data update dan usia pohon
Maymuni

Maymuni

6 Pohon

Semoga bermanfaat
Anonymous

Anonymous

4 Pohon

Berani berubah untuk oksigen yang lebih baik demi generasi berkualitas
Anonymous

Anonymous

20 Pohon

SBSM STKS Bandung

SBSM STKS Bandung

342 Pohon

Such a great platform to be a part of a change.
Anonymous

Anonymous

20 Pohon

Sukses acaranya dan terus lindungihutan
s

SBSM STKS Bandung

342 Pohon

s

Slamet Solikin

40 Pohon

s

Shoimatul Fitria

40 Pohon

Hitung Emisi Karbon dengan Mudah dan Gratis

Melalui Imbangi, setiap pengguna dapat menghitung jejak karbon yang dihasilkan dan menyerapnya dengan langkah penghijauan bersama LindungiHutan.