Connect with us

Bisnis Lestari

Kerja Sama OFI atau Orangutan Foundation International dengan Rimba Raya Conservation

Published

on

Kerja sama OFI dengan Rimba Raya Conservation.

Rimba Raya adalah proyek REDD+ yang sepenuhnya divalidasi sebagai proyek Voluntary  Carbon Standard oleh SCS Global Services pada Mei 2013. Selain itu, Rimba Raya juga merupakan proyek karbon hutan REDD+ pertama di dunia yang mencapai peringkat Triple Gold di bawah Climate Community and Biodiversity Alliance Standard (CCBA).

Peringkat tersebut menunjukkan bahwasanya Rimba Raya memenuhi target yang luar biasa dalam memberikan manfaat untuk beradaptasi dengan perubahan iklim. Lebih jauh, kegiatan Rimba Raya memberikan manfaat yang signifikan untuk mendukung masyarakat di desa binaan setempat dan melindungi serta memelihara spesies tanaman maupun hewan yang terancam punah, termasuk orangutan.

Kemitraan dan hubungan kerja yang erat antara OFI dan Rimba Raya masih berlanjut hingga hari ini. Kolaborasi sering kali diadakan. OFI memberikan dukungan dan saran di tingkatan dasar yang diambil berdasarkan sejarah panjang OFI di wilayah tersebut dan pengalamannya dengan orangutan. Sementara, Rimba Raya memberikan dukungan keuangan dan teknis kepada OFI. Selain berbagi pengetahuan dan sumber daya, keduanya baik OFI dan Rimba Raya bahkan berbagi staf melalui program pertukaran tidak resmi.

Camp Rimba sendiri memang tidak dibuka untuk umum, sehingga orangutan tidak diekspos ke banyak orang. Tentu hal tersebut semata-mata untuk tujuan yang baik. 

Terlepas dari itu, kerja sama dengan OFI membuktikan keseriusan Rimba Raya akan kontribusi untuk konservasi orangutan, terutama yang hidup di wilayah konsesi Rimba Raya Conservation.

Mengingat, dengan hutan yang hampir seukuran Singapura menjadikan wilayah Rimba Raya tempat yang tepat untuk berlindung bagi semua jenis satwa liar dan tumbuhan. Kondisi hutan yang dipenuhi dengan suara serangga dan longlongan beragam binatang menunjukkan bahwa hutan tersebut sehat dan satwa yang tinggal di sana berkembang biak.

Baca juga: Profil PT Rimba Raya Conservation, Visi Misi dan Sinergi untuk Negeri

Apa itu OFI dan Apa Hubungannya dengan Rimba Raya?

Orangutan Foundation International atau OFI pada awalnya dikenal sebagai Orangutan Research and Conservation Project (ORCP). Inisiasi ini berawal dari Dr. Birute Mary Galdikas dan mantan suaminya Rod Brindamour di kawasan Taman Nasional Tanjung Puting. Tujuan program ini pada awalnya adalah untuk mengamati dan mempelajari perilaku serta aspek ekologi dari orangutan liar dan upaya konservasi populasi orangutan yang perlu dilakukan di habitat hutan tropisnya.

Awalnya, kegiatan ORCP hanya sebatas upaya konservasi orangutan melalui kerja sama dengan Badan Kehutanan Daerah. Terhitung, sejak tahun 1971 ORCP telah berhasil menyelamatkan kurang lebih 450 orangutan.  Di bawah izin pemerintah Indonesia, ORCP melakukan patroli di daerah Taman Nasional Tanjung Puting guna membantu otoritas yang bertugas menjalankan fungsi konservasi di kawasan ini dari pelaku penebangan liar.

Pembentukan OFI didasari oleh kebutuhan adanya struktur yang jelas dalam rangka menarik perhatian publik terhadap isu perlindungan Orangutan. Tahun 1979, Galdikas dibantu oleh John Beal dari Departemen Kehakiman Amerika Serikat dan beberapa partnernya membentuk Orangutan Foundation di Los Angeles, California. Nama organisasi tersebut kemudian berubah menjadi Orangutan Foundation International. Berlanjut tahun 1987, Beal dan Galdikas mendaftarkan OFI sebagai 501(c)3 badan publik.

OFI didedikasikan sebagai badan riset, pendidikan, konservasi, dan perlindungan hutan guna mempertahankan populasi orangutan. OFI menjadi partner dari Rimba Raya dalam perlindungan terhadap keanekaragaman hayati termasuk melindungi orangutan yang menjadi salah satu bagian dari “+” proyek REDD Rimba Raya Ini.

Baca juga: Upaya Pelestarian Bakau oleh Rimba Raya Conservation

OFI bersama Rimba Raya telah melakukan pekerjaan luar biasa dalam membantu menyelamatkan orangutan dari bencana deforestasi hingga perdagangan hewan peliharaan.  

Muhamad Iqbal adalah SEO content writer di LindungiHutan dengan fokus pada tulisan-tulisan lingkungan, kehutanan dan sosial.

Rawat Bumi LindungiHutan