Connect with us

Hutanpedia

Tanaman Puring: Tanaman Hias yang Memiliki Beragam Corak Indah (2022)

Published

on

Serba-serbi tanaman puring yang perlu kamu ketahui.

Mungkin kalian pernah melihat tanaman satu ini, hanya saja belum tahu namannya. Biasanya banyak dijumpai menghiasi jalur hijau, jalan raya, taman-taman, pendamping makam dan pagar. Siapakah dia?

Namanya tanaman puring, banyak dimanfaatkan sebagai tanaman hias yang menghiasi perumahan elit, kantor, hotel, dan tempat-tempat wisata. Lantaran, memiliki bentuk dan warna daun yang dapat memikat orang-orang di sekitarnya.

Tanaman puring juga memiliki beragam jenis yang berbeda-beda dan manfaat bagi kesehatan. Kira-kira apa saja manfaatnya ya? 

Apa Itu Tanaman Puring?

Mengenal  tanaman puring lebih dekat.
Yuk kenalan dulu dengan tanaman hias satu ini, kerap ditemui tetapi banyak yang tak tahu namannya.

Tanaman puring (Codiaeum variegatum) atau biasanya dikenal dengan nama kroton merupakan tanaman hias yang saat ini banyak digemari oleh masyarakat. Sebab, memiliki nilai estetika dari ragam bentuk, corak, dan warna yang begitu variatif sehingga dimanfaatkan sebagai tanaman hias (Sukmawati et al., 2020).

Meski dulunya dikenal sebagai tanaman pendamping makam dan dipandang sebelah mata, karena berfungsi sebagai penanda makam yang sudah menahun. Namun, saat ini tanaman puring justru menjadi peluang besar bagi masyarakat pecinta tanaman sehingga banyak dibudidayakan (Gogahu et al., 2016).

Tanaman ini juga termasuk dalam tanaman hias dengan jenis yang sangat banyak. Di Indonesia sendiri terdapat berbagai jenis tanaman puring yang dimanfaatkan masyarakat sebagai tanaman hias. 

Klasifikasi Taksonomi Tanaman Puring

KingdomPlantae
DivisiMagnoliphyta
KelasMagnoliopsida
OrdoEuphorbiales
FamiliEuphorbiaceae
GenusCodiaeum
SpesiesCodiaeum varigetum
Tabel taksonomi tanaman puring.

Baca juga: Cara Budidaya Tanaman Vanili, Harga Fantastis Manfaat Selangit (2022)

Jenis-Jenis Tanaman Puring

Gambar jenis tanaman puring.
Ada beberapa jenis tanaman puring, berikut penjelasan 8 di antaranya.

Tanaman puring merupakan tanaman hias yang memiliki banyak varietas, di mana terdapat perbedaan dari bentuk, corak, dan warna daun. Beragam jenis dari tanaman puring juga memiliki nilai estetika dan ekonomis yang berbeda-beda bagi masyarakat. Berikut ini beberapa jenisnya yang terdapat di Indonesia!

1. Puring Kura-Kura

Puring jenis ini memiliki daun agak berkerut dengan corak seperti tempurung kura-kura yang memiliki susunan warna hijau, kuning, merah, dan coklat. 

2. Puring Emping

Puring jenis emping atau kuping memiliki daun yang agak bundar bergelombang. Daun jenis emping juga berukuran kecil dan cukup tebal yang mempunyai warna dominan kuning dan hijau.

3. Puring Jet

Puring jet mempunyai bentuk daun seperti pesawat, di mana memiliki daun berlobus 3 (tri-lobed) dengan warna yang bervariasi burgundy, hijau, jingga, hingga kuning.

4. Puring Apel

Puring apel memiliki daun yang berbentuk seperti apel, yang mana daunnya berukuran besar dan lebar dengan bercak-bercak putih. Daun dari jenis puring apel ini juga tersusun rapat seperti spiral dengan warna kuning dan hijau.

5. Puring Jengkol

Puring jengkol memiliki bentuk dan warna mirip seperti jengkol, karena jenis ini mempunyai bentuk daun yang bundar dan permukaan bawah daun yang berwarna coklat kehitam-hitaman.

6. Puring Teri

Puring jenis ini mempunyai bentuk daun memanjang kecil-kecil yang mirip seperti teri, serta puring teri juga memiliki ciri yang hampir sama dengan jenis puring jari.

7. Puring Dasi

Puring dasi memiliki bentuk daun yang panjang dan juga pendek, serta mirip dengan bentuk dasi kupu-kupu. Jenis ini memiliki warna daun perpaduan kuning, hijau, dan merah.

8. Puring Timun

Jenis puring timun memiliki ujung yang bulat dan menyerupai bentuk timun. Daun jenis ini juga memiliki warna seperti timun, yaitu daunnya berwarna kuning dan hijau dengan variasi bintik kedua warna tersebut.

Manfaat Tanaman Puring

Saat ini tanaman puring banyak dibudidayakan sebagai tanaman hias yang memiliki keindahan pada corak daunnya. Beberapa jenis tanaman puring memiliki keindahan bentuk, warna, dan corak daun yang sangat bervariasi serta menarik.

Daun puring juga mempunyai kemampuan untuk mendegradasi atau menyerap polutan di udara. Banyak penelitian yang menyatakan jika tanaman ini dapat dimanfaatkan sebagai penunjang program penghijaun untuk mengurangi dampak berbagai pencemaran udara (Bororing et al., 2022).

Tak hanya dikenal sebagai tanaman hias, tanaman puring ini juga mempunyai manfaat bagi kesehatan. Banyak kandungan yang terdapat di dalamnya, sehingga digunakan sebagai tanaman herbal. Berikut beberapa manfaat tanaman puring bagi kesehatan:

1. Memperlancar Keluarnya Keringat

Meminum rebusan daun puring muda secara teratur dapat membantu mengeluarkan keringat secara alami, dimana keluarnya keringat dapat menjaga kesehatan tubuh.

2. Meredakan Sakit Perut

Daun puring memiliki khasiat untuk meredakan rasa sakit perut ringan, yaitu dengan cara memetik dan mencuci beberapa daun puring muda, lalu tumbuk hingga halus dan setelah itu balurkan pada area perut yang sakit.

3. Mengobati Cacingan

Ranting muda tanaman puring dapat dimanfaatkan sebagai obat cacing dan penambah nafsu makan, hal itu dapat dilakukan dengan cara meminum air rebusan ranting secara teratur.

Cara Menanam dan Merawat Tanaman Puring

Gambar tanaman puring.
Untuk menanam dan merawat tanaman puring, caranya cukup mudah kok, simak langkah-langkah berikut ya!

Berikut ini cara menanam dan merawat tanaman puring dengan baik.

1. Lakukan Pembibitan

Pembibitan dapat dilakukan dengan cara perbanyak biji, stek batang maupun mencangkok. Pilihlah batang bunga yang kuat dan sehat, lalu lakukan kerok batang tersebut untuk mendapatkan bibitnya.

2. Siapkan Media Tanam

Media tanam puring baiknya sudah disiapkan sebelum pembibitan. Media tanam ini akan diberikan pupuk kandang, humus hitam, pakis halus, dan pasir sebagai bahan campuran media tanam. 

3. Lakukan Penanaman

Buatlah lubang pada media tanam dengan ukuran 5-10 cm, hal itu bertujuan agar pertumbuhan akar menjadi lebih kuat dan dapat bertahan dalam waktu yang lama.

4. Pemeliharaan Tanaman

Pemeliharaan tanaman meliputi penyiraman, pemupukan, hingga pengendalian hama dan penyakit.

Penyiraman baik dilakukan 1-2 kali sehari pada pagi atau sore hari. Pemupukan dapat menggunakan pupuk kandang yang diberikan setiap 2 bulan sekali dan pupuk NPK 1 bulan sekali (Sulistiana, 2015).

Pengendalian hama dapat menggunakan insektisida yang diberikan secara berkala, yaitu 2 minggu sekali.

Baca juga: Bunga Wijaya Kusuma: Tanaman Hias yang Mekar di Malam Hari (2022)

FAQ

Persebaran Tanaman Puring

Tanaman puring berasal dari negara tropis yang berlimpah cahaya matahari, seperti Indonesia, Malaysia, Filipina, Thailand, Sri Lanka, dan Kepulauan Pasifik Selatan.

Harga Jenis Puring Termahal

Puring kura-kura di pasaran dijual dengan harga Rp. 100.000 dan Puring dasi dengan harga jual Rp. 90.000 

Penulis: Rayhan Arif Ferdian

Jalin Kerja Sama dengan LindungiHutan untuk Kelestarian Hutan

LindungiHutan merupakan wadah yang tepat untuk siapa saja yang ingin terlibat langsung untuk menghijaukan Indonesia. Kami telah dipercaya puluhan ribu pengguna, ratusan mitra bisnis dan puluhan penggerak kawasan konservasi.

Sedekah Pohon LindungiHutan