Connect with us

Bisnis Lestari

Tanggung Jawab Perusahaan terhadap Lingkungan dan 5 Contoh Programnya

Published

on

Tanggung jawab perusahaan terhadap lingkungan

Program CSR lingkungan nyatanya tidak hanya melulu tentang menanam pohon atau aksi bersih sampah. Ada banyak opsi program lainnya yang juga punya peran penting bagi kelestarian dan keberlanjutan lingkungan.

LindungiHutan memberikan 5 rekomendasi program tanggung jawab perusahaan terhadap lingkungan berdampak yang dapat perusahaan Anda lakukan!

1. Tanggung Jawab Perusahaan terhdap Lingkungan Berupa Pengkayaan Biodiversitas

Biodiversitas atau keanekaragaman hayati penting bagi sebuah ekosistem sebab antara tanaman atau pohon satu sama lain dan hewan atau makhluk hidup lainnya saling memengaruhi. Semakin kaya sebuah biodiversitas ekosistem, maka akan makin berfungsi dengan baik pula jasa lingkungan yang diberikannya. Lantas, apa itu biodiversitas?

Biodiversitas atau keanekaragaman hayati adalah semua makhluk hidup di bumi (baik itu tumbuhan, hewan, dan mikroorganisme) termasuk keanekaragaman genetik yang dikandungnya dan keanekaragaman ekosistem yang dibentuknya.

Sayangnya, akibat perubahan lingkungan yang berasal dari kegiatan manusia, pemukiman, perusakan hutan, perluasan area pertanian, dan lain sebagainya membuat tingkat keanekaragaman hayati suatu ekosistem menurun. Maka, perlu upaya pengkayaan biodiversitas!

Nah, problem inilah yang nantinya bisa dicarikan solusinya melalui program CSR perusahaan Anda. Bagaimana caranya agar pelaksanaan program CSR lingkungan tidak hanya sebatas pada aksi penghijauan atau penanaman saja tetapi juga memperhatikan aspek pengayaan biodiversitas.

LindungiHutan melalui program BiodiversiTree hadir membantu perusahaan Anda melaksanakan program CSR lingkungan yang juga berupaya untuk membentuk ekosistem berkelanjutan.

BiodiversiTree akan fokus pada upaya yang bisa LindungiHutan lakukan dalam memperkaya jenis flora dan faunannya. Goal besarnya adalah memberikan dampak baik bagi lingkungan dan menjaga ekosistem hutan.

Baca juga: Panduan Program Penghijauan untuk CSR Perusahaan

Tanggung jawab perusahaan terhadap lingkungan
Infografis rekomendasi tanggung jawab perusahaan terhadap lingkungan oleh LindungiHutan

2. Pengelolaan Limbah Industri

Pengelolaan limbah industri yang buruk dapat menyebabkan limbah tersebut masuk ke lingkungan setempat dan kemudian menyebabkan kerusakan yang mungkin tidak dapat diperbaiki. Acap kali, kita membaca/menonton dari berita tentang keluhan masyarakat atas limbah-limbah pabrik yang mengotori aliran sungai atau lingkungan masyarakat tinggal. Komplain tersebut bisa berakhir dengan teguran dari pihak berwenang atau bahkan pencabutan izin produksi. Tentu, Anda tidak ingin hal tersebut terjadi di perusahaan Anda bukan?

Itulah tanggung jawab perusahaan terhadap lingkungan berupa pengelolaan limbah industri penting dilakukan. Sebab, pengelolaan limbah yang tepat akan menjaga agar limbah tidak menumpuk di satu kawasan produksi perusahaan Anda. Pahami prinsip 3R, Reduce, Reuse, dan Recycle! Kemudian terapkan sebagai program maupun kebijakan dalam perusahaan Anda.

Harapannya, dengan program CSR lingkungan ini dapat membuat perusahaan Anda lebih bertanggung jawab terhadap lingkungan dan tentunya bermanfaat bagi masyarakat luas.

3. Pengembangan Masyarakat Lokal Sekitar Hutan atau Pesisir

Sadarkah Anda, bahwa program CSR lingkungan ternyata tidak hanya semata-mata tentang menanam pohon atau menghijaukan suatu wilayah? Namun, dari segi ekonomi ada banyak manfaat yang bisa didapat oleh masyarakat.

Ada banyak potensi dari suatu ekosistem seperti hutan maupun pesisir. Contoh nyatanya sudah dilakukan oleh Kelompok Kebaya di Muaragembong Kabupaten Bekasi yang memanfaatkan mangrove menjadi berbagai produk olahan pangan seperti sirup, keripik, kopi, hingga tepung mangrove.

Nah, apabila potensi tersebut digali dan dimanfaatkan dengan baik pastinya akan menggerakan roda perekonomian masyarakat.

Jadi, selain fokus pada isu lingkungan, tanggung jawab perusahaan terhadap lingkungan juga bisa meliputi sektor pemberdayaan masyarakat. Bagaimana caranya melalui potensi yang dimiliki masyarakat lokal sekitar hutan maupun pesisir, dimaksimalkan sedemikian rupa guna membawa dampak baik yang berkelanjutan!

4. Fundraising dan Penanaman Pohon Bersama Seluruh Karyawan

Agar Program CSR lingkungan perusahaan Anda bisa terlaksana dengan lebih menarik, Anda bisa melibatkan seluruh karyawan untuk ikut berpartisipasi di dalamnya. Misalnya, melakukan penanaman pohon sejumlah karyawan perusahaan Anda untuk kemudian mengajak mereka semua ikut melakukan penanaman langsung. Bisa juga dengan konsep challenge lainnya seperti yang dilakukan oleh PT Pupuk Indonesia (Persero).

Menggandeng LindungiHutan, Pupuk Indonesia mengadakan kegiatan penanaman 5.500 bibit mangrove dalam program ColaboraTree. Namun, kali ini mekanisme pelaksanaannya cukup berbeda. Bukan hanya menanam, tetapi juga melibatkan karyawan dalam prosesnya.

Sebelum melakukan penanaman mangrove, terlebih dahulu dilakukan kegiatan VIRAL Challenge selama periode yang ditentukan. Challenge ini menantang pegawai Pupuk Indonesia untuk berolahraga seperti lari, jalan maupun bersepeda setiap hari. Total, kilometer yang berhasil dicatatkan kemudian dikonversi menjadi jumlah bantuan pohon mangrove.

Nah, perusahaan Anda juga bisa menghadirkan konsep-konsep lain yang lebih kreatif dan segar sehingga tanggung jawab perusahaan terhadap lingkungan bisa dilakukan lebih menyenangkan dan pastinya berbeda.

Baca juga: Cerita Bank Danamon Menanam Mangrove Bersama LindungiHutan

5. Carbon Offsetting dengan Menanam Mangrove, Program CSR Lingkungan yang Krusial Dilakukan

Mitigasi bencana perubahan iklim harus dilakukan bersama-sama. Sektor industri perlu dilibatkan untuk ikut menekan emisi karbon yang dihasilkan selama rangkaian proses produksi berlangsung. Skema carbon offsetting muncul sebagai solusi alternatif ‘mengimbangi’ emisi karbon yang dihasilkan untuk kemudian diserap kembali melalui pohon, salah satunya mangrove.

Tanggung jawab perusahaan terhadap lingkungan satu ini penting dilakukan sebab selaras dengan program pemerintah yang menargetkan Gas Rumah Kaca tahun 2030 turun sebesar 29%-41%.

LindungiHutan melalui kalkulator jejak karbon Imbangi hadir untuk membantu perusahaan Anda menghitung besar jejak karbon yang dikeluarkan. Besar konsumsi karbon tersebut kemudian dapat dilakukan penyeimbangan jejak karbon salah satunya melalui carbon offsetting.

Cek Besar Emisi Karbon Perusahaan Anda dengan Carbon Calculator Imbangi

Kalkulator-jejak-karbon-Imbangi-

Melalui skema carbon offsetting, LindungiHutan akan membantu perusahaan Anda untuk menebus jejak emisi karbon dengan penanaman pohon. Kami menyediakan 5 lokasi penanaman pohon mangrove yang tersebar di Pulau Jawa. Mengapa mangrove? Sebab setiap pohon mangrove mampu menyerap jejak karbon sebesar 8 kg CO2 eq/tahun/pohon.

LindungiHutan juga memberikan jaminan kepada perusahaan Anda selama kerja sama carbon offsetting ini dilakukan dengan memberikan:

  • Pengamanan keberadaan pohon
  • Replant atau penyulaman
  • Pohon ditanam di area tersendiri
  • Site visit berkala oleh tim LindungiHutan
  • Monitoring dan reporting

LindungiHutan Menanam Lebih Dari 800 RIBU Pohon di 50 Lokasi Penanaman Bersama 500+ Brand dan Perusahaan

Rawat Bumi LindungiHutan