Powered by ProofFactor - Social Proof Notifications

Potensi Tersembunyi Gunung Sawur Kabupaten Lumajang yang Perlu Kita Jaga Bersama

Memiliki banyak potensi, Gunung Sawur sangat memungkinkan dijadikan sebagai kawasan wisata panorama pegunungan, Memangnya seperti apa kondisinya?
Mengenal lebih dekat Gunung Sawur.

Gunung Sawur berada di Kecamatan Candipuro, Kabupaten Lumajang, Jawa Timur. Terkenal sebagai daerah wisata pegunungan dengan hutan yang masih asri dan berada dalam satu kawasan pegunungan Bromo-Semeru.

Namun, sering kali wilayah ini diterpa bencana tanah longsor saat hujan deras mengguyur. Bahkan, pada tahun 2020 jalur Lumajang-Malang tidak dapat berfungsi karena tertutup material tanah longsor.

Sebelum kita membahas lebih jauh mengenai Gunung Sawur, mari kita pahami terlebih dahulu kondisi Kabupaten Lumajang ditilik dari kondisi lingkungannya.

Dengan karakter wilayah yang cukup beragam, maka wilayah Kabupaten Lumajang ditandai oleh wilayah pertanian, perkebunan, wilayah hutan, perikanan, dan sebagainya. Sementara dalam penggunaan lahannya, Kabupaten Lumajang didominasi oleh guna lahan kawasan hutan meliputi hutan lindung dan taman nasional.

Terhitung, hutan produksi dan hutan rakyat memegang luas 114.238,05 Ha atau sekitar 63,79% dari total luas Kabupaten Lumajang.

Baca juga: Pesisir Pabean ilir Indramayu: Hamparan Mangrove yang Mesti Kita Jaga

Mengenal Gunung Sawur Lebih Dekat!

Foto gunung sawur.
Foto Gunung Sawur Kabupaten Lumajang.

Potensi bentang alam yang dimiliki oleh Kabupaten Lumajang dimanfaatkan salah satunya sebagai objek kawasan wisata seperti yang ada di Gunung Sawur.

Acap kali, ketika berbicara tentang Kabupaten Lumajang maka erat hubungannya dengan Gunung Semeru. Padahal, terdapat gunung yang tak kalah cantik dan menawan untuk dikunjungi yaitu Gunung Sawur.

Gunung Sawur merupakan pos tempat pemantauan Gunung Semeru yang terletak + 40 km sisi barat Lumajang tepatnya di Desa Sumbermujur, Kecamatan Candipuro. Sebagai Pos Pengamatan Gunung Api (PPGA) Semeru, membuat keberadaannya kerap dikunjungi masyarakat yang ingin melihat keindahan Semeru dari jauh.

Selain sebagai lokasi pemantauan, dari Gunung Sawur, kita bisa melihat dengan jelas gagahnya Mahameru dan pemandangan alam Kabupaten Lumajang yang menghampar hijau sejauh mata memandang. Jangan lupa siapkan kamera untuk mengabadikan momen indahmu ketika berkunjung ke Gunung Sawur!

Keasrian Alam Gunung Sawur dan Potensi yang Sayang Dilewatkan

Letak Gunung Sawur tepatnya berada di Desa Sumbermujur, Kecamatan Candipuro, Kabupaten Lumajang. Desa tersebut memiliki potensi wisata berupa objek wisata hutan bambu, wisata tracking, wisata hortikultura, dan lain sebagainya.

Desa Sumbermujur merupakan sebuah desa yang dikategorikan sebagai Desa Penyangga Utama (DPU) Taman Nasional Bromo Tengger Semeru (TN-BTS) karena berbatasan langsung dengan wilayah TN-BTS dan juga merupakan salah satu desa di Kecamatan Candipuro yang berada di ketinggian 600-800 m di atas permukaan laut.

Letaknya yang berada di lereng membuat Desa Sumbermujur memiliki pemandangan bagus karena letaknya yang tinggi dan tempatnya yang juga asri. Selain itu, banyak potensi wisata alam yang ada di Desa Sumbermujur yang perlu dijaga dan dikelola dengan baik, sehingga harapannya dapat memberikan manfaat bagi masyarakat setempat.

Dukung Aksi Penghijauan LindungiHutan di Gunung Sawur

Penghijauan di Gunung Sawur, Lumajang.
Penanaman pohon Alpukat di Gunung Sawur bersama LindungiHutan,

Nurcholis dan masyarakat Gunung Sawur bersama LindungiHutan melakukan kegiatan penanaman pohon alpukat sejak tahun 2020. Penanaman dilakukan untuk meningkatkan kesadaran masyarakat agar senantiasa menjaga lingkungan. Jangan sampai keindahan alam Gunung Sawur dengan segudang potensinya hilang akibat sikap apatis kita terhadap kelestarian alam.

Terlebih, jika dikembangkan, daerah Gunung Sawur sangat memungkinkan dijadikan kawasan wisata panorama pegunungan dan pemandangan ufuk Kota Lumajang. Letaknya yang strategis dekat dengan Gunung Semeru, akes yang mudah, dan kondisinya yang masih asri mengisyaratkan potensi kawasan wisata yang sayang jika tak dimaksimalkan.

Maka dari itu, penting untuk menjaga kelestarian lingkungan Gunung Sawur salah satunya dengan melakukan penanaman pohon alpukat. Selain dapat dikonsumsi oleh masyarakat, penanaman pohon alpukat bertujuan untuk mencegah longsor. Jika kita telisik lebih lanjut, ada banyak manfaat buah alpukat antara lain:

  • Buah alpukat kaya akan nutrisi,
  • Alpukat mengandung lutein dan zeaksantin yang berfungsi untuk meminimalkan kerusakan mata, terutama dari sinar ultraviolet,
  • Buah alpukat memberikan efek kenyang lebih lama dan mengandung ‘lemak sehat’,
  • Menjaga kesehatan jantung,
  • Mencegah osteoporosis,
  • Mengandung lebih banyak kalium dibandingkan pisang,
  • Mencegah dan memaksimalkan pengobatan kanker.

Tak hanya menyimpan manfaat yang besar, partisipasi dalam penanaman pohon alpukat juga turut mendukung Pembangunan Keberlanjutan (SDG’s) dengan

  • Mencegah degradasi lahan (SDG’s15)
  • Mengurangi dampak banjir dan longsor di pemukiman warga (SDG’s 15),
  • Meningkatkan area tutupan hijau (SDG’s 15),
  • Membantu pengurangan emisi karbon (SDG’s 13),
  • Meningkatkan perekonomian petani dan warga sekitar (SDG’s 1),
  • Menyediakan jam kerja bagi warga sekitar (SDG’s 8).

Baca juga: Talaga Sunda, Kabupaten Subang: Nikmati Keindahan Alam dan Perihal Memperdulikan Lingkungan

Jadi, ayo dukung aksi penanaman bersama LindungiHutan di Gunung Sawur Kabupaten Lumajang dengan berdonasi pohon atau membuat kampanye alam di www.lindungihutan.com! Karena kita bisa #BersamaMenghijaukanIndonesia!

Muhamad Iqbal
Muhamad Iqbal adalah SEO content writer di LindungiHutan dengan fokus pada tulisan-tulisan lingkungan, kehutanan dan sosial.