Connect with us

Mitra Hijau

Arei Outdoor Gear Tanam 1.000 Pohon di Kota Semarang, Jawa Tengah

Published

on

Arei Outdoor Gear Tanam 1.000 Pohon di Semarang

Arei Outdoor Gear adalah sebuah brand yang menjual dan menyediakan peralatan outdoor.  Membawa visi menjadi sebuah produk mendunia dalam produk petualangan khususnya lifestyle outdoor membuat Arei terus memberikan inovasi terhadap perkembangan alat outdoor sehingga mengikuti perkembangan zaman.

Berawal dari sebuah pemikiran, ide, dan mimpi serta keyakinan memberikan yang terbaik untuk alam dan negeri, Arei Outdoor Gear pun lahir menjadi sebuah kekuatan baru dalam industri tas khususnya tas untuk para pegiat alam.

Tahun 2005, Billy Andrias, Founder dari Arei menginginkan sebuah produk yang sangat menunjang berbagai kegiatan para pegiat alam maupun yang berkegiatan di alam luar. Hingga saat ini, Arei Outdoor Gear masih berkarya untuk memberikan segala kemampuan terbaik agar menjadi salah satu kekuatan tas Indonesia.

Arei Outdoor Gear Canangkan Program ‘Tumbuh Bersama Pesisir Trimulyo dan Tambakrejo’

Anggota TRIPARI memegang banner LindungiHutan x Arei Outdoor Gear di Trimulyo.
Mitra petani LindungiHutan berfoto dengan banner kegitatan Arei Outdoor Gear “Tumbuh Bersama Pesisir Trimulyo”di Kota Semarang. (Dok: Business Development/LindungiHutan).

Arei Outdoor Gear menggandeng LindungiHutan bersama melakukan kegiatan yang mendukung terhadap pelestarian alam agar tetap lestari.

Dalam hal ini, Arei Outdoor Gear menginisiasi kampanye alam bertajuk “Tumbuh Bersama Pesisir Trimulyo” dan “Tumbuh Bersama Pesisir Tambakrejo“, sebagai wujud aksi nyatanya terhadap upaya-upaya penghijauan Indonesia. Melalui kampanye alam tersebut, Arei berhasil mengumpulkan 1.000 pohon Mangrove Rhizophora

yang ditanam di Pesisir Tambakrejo (6 Februari 2022) dan Pesisir Trimulyo (19 Februari 2022)  Kota Semarang.

Baca juga: Mirae Asset Sekuritas Laksanakan CSR Lingkungan dengan Menanam Pohon di Jakarta

Adapun, proses penanaman pohon berlangsung dengan lancar dan dibantu oleh Kelompok CAMAR di pesisir Tambakrejo, Tanjung Mas, Semarang Utara dan juga kelompok Tripari di pesisir Terboyo, Trimulyo, Genuk, Kota Semarang.

Dengan adanya penanaman pohon ini harapannya bisa membawa kebaikan-kebaikan bagi lingkungan, bumi yang kita tinggali, dan tentunya masyarakat setempat. Di samping itu, semoga langkah ini dapat menginspirasi banyak pihak untuk bersama-sama menjaga dan menghijaukan Indonesia.

Arei Outdoor Gear Atasi Persoalan Lingkungan di Pesisir Trimulyo dan Tambakrejo

Proses penananaman pohon mangrove program Arei Outdoor Gear "Tumbuh Bersama Pesisir Trimulyo".
Proses penanaman bibit pohon bakau oleh anggota kelompok TRIPARI di pesisir Trimulyo, Genuk, Kota Semarang, Jawa Tengah (Dok: Business Development/LindungiHutan).

Trimulyo adalah nama sebuah kelurahan di Kecamatan Genuk, Kabupaten Semarang, Jawa Tengah. Kelurahan ini memiliki luas wilayah mencapai 349 hektare dan berada di bagian paling timur di daerah administrasi Kota Semarang.

Kelurahan Trimulyo memiliki gambaran umum abrasi dan akresi yang disebabkan oleh dampak perubahan iklim. Dalam 10 hingga 20 tahun yang lalu, rob beserta abrasi telah merusak dan menenggelamkan lahan mangrove beserta lahan tambak penduduk sekitar yang berada di pesisir Kelurahan Trimulyo.

Hingga saat ini, khususnya berkisar pada bulan April sampai Mei, rob atau pasang tinggi air laut tak jarang memasuki rumah warga. Kenaikan tinggi air laut pun berdampak pada aktivitas nelayan dari desa di Pesisir Trimulyo.

Sementara itu, di Pesisir Tambakrejo, merupakan kawasan yang rawan terdampak banjir terutama jika air laut sedang pasang. Padahal, Tambakrejo kerap dikenal sebagai desa nelayan mengingat sebagian besar penduduknya berprofesi sebagai nelayan. Berbagai macam hasil tangkapan laut diperoleh para nelayan Tambakrejo untuk dijual langsung dalam keadaan segar maupun telah diolah.

Perwakilan Arei Outdoor Gear dan LindungiHutan berfoto di pesisir Tambakrejo.
Perwakilan LindungiHutan dan Arei Outdoor Gear berfoto dengan banner kegiatan “Tumbuh Bersama Pesisir Tambakrejo” di lokasi penanaman pohon mangrove (Dok: Business Development/LindungiHutan).

Akan tetapi, bagai dua sisi mata uang yang berlainan, laut yang selama ini menjadi tumpuan pencaharian nelayan Tambakrejo untuk menghidupi keluarganya justru berbalik mengancam masa depan nelayan tersebut. Pasalnya, letak Tambakrejo yang berada di pesisir sering kali membuatnya terdampak abrasi pantai. Ombak Laut Jawa perlahan-lahan mengikis daratan Tambakrejo dan mengancam tempat tinggal para nelayan setempat.

Ingin Terlibat dalam Kegiatan Penghijauan di Pesisir Tambakrejo dan Trimulyo?

LindungiHutan telah dipercaya oleh lebih dari 200 brand di Indonesia untuk melakukan kegiatan penghijauan di Indonesia. Pesisir Tambakrejo dan Trimulyo merupakan contoh dari lokasi penanaman kami di Kota Semarang. Jalin kolaborasi bersama Kami sekarang juga!

Baca juga: Gramedia Ecoliteracy: Program Penghijauan 250 Pinus di Gunung Andong Bersama LindungiHutan

Manfaat Penghijauan Kembali Hutan Mangrove untuk Lingkungan

Berkaca pada kondisi lingkungan di dua lokasi berbeda yaitu Pesisir Tambakrejo dan Pesisir Trimulyo, Arei Outdoor Gear bersama LindungiHutan mengambil langkah restorasi dan konservasi melalui penanaman Mangrove.

Kegiatan penanaman mangrove di Tambakrejo.
Kelompok CAMAR dan peserta gabung aksi ikut terlibat pada kegiatan penghijauan hutan mangrove kembali di pesisir Tambakrejo, Tanjung Mas, Semarang Utara, Kota Semarang (Dok: Business Development/LindungiHutan).

Manfaat ekologi pohon bakau diantaranya yaitu:

  • Mencegah abrasi dan erosi tanah,
  • Menyediakan air dan menjaga salinitas garam,
  • Menyediakan berbagai kebutuhan obat tradisional,
  • Mencegah abrasi dan erosi tanah,

Manfaat fisik tanaman bakau diantaranya yaitu:

  • Menahan angin kencang dari laut,
  • Menahan proses penimbunan lumpur,
  • Menjaga wilayah penyangga dan menyaring air laut menjadi air tawar di daratan,
  • Mengolah limbah beracun, menghasilkan oksigen, dan menyerap karbon dioksida.

Baca juga: Penerbit Haru Tanam Ratusan Pohon di Kendal Jawa Tengah

Manfaat biologis keberadaan hutan mangrove yaitu:

  • Tempat memijah dan berkembang biak ikan, kerang, kepiring, dan udang,
  • Tempat berlindung, bersarang, dan berkembang biak burung atau satwa lain,
  • Sumber plasma nutfah dan sumber genetic.
  • Habitat alami bagi berbagai jenis biota.

Kolaborasikan Aksi Penghijauan Brand Anda Bersama LindungiHutan

Sejak 2016, LindungiHutan hadir untuk membantu Anda berkontribusi dalam kegiatan pelestarian lingkungan di Indonesia. Kami memiliki program kerja sama untuk untuk menyalurkan kepedulian brand Anda terhadap lingkungan yang bernama CollaboraTree.

Dalam melaksanakan program ini tidak perlu menyita banyak waktu dan tenaga. Bersama Kami, semua akan terasa mudah dalam proses perencanaan, pelaksanaan, hingga pelaporan.

Ayo, kolaborasikan aksi penghijauan bersama LindungiHutan dan dapatkan manfaat lainnya!

Baca juga: Nexia KPS Inisiasi Kegiatan Penanaman Mangrove di Pantai Indah Kapuk Jakarta Utara

Muhamad Iqbal adalah SEO content writer di LindungiHutan dengan fokus pada tulisan-tulisan lingkungan, kehutanan dan sosial.

Rawat Bumi LindungiHutan