Connect with us

Bisnis Lestari

18 Tujuan SDGs Desa, Lengkap dan Jelas!

Published

on

18 tujuan sdgs desa

SDGs Desa adalah komitmen Indonesia dalam mencapai Tujuan Pembangunan Berkelanjutan melalui Kementerian Desa Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi (Kemendes PDTT).

Permendesa PDTT Nomor 13 Tahun 2020 yang berfokus pada SDGs Desa menjadi dasar hukum dilaksanakannya program pencapaian SDGs di tingkat desa, dengan merumuskan 18 tujuan.

18 tujuan SDGs Desa adalah upaya terpadu demi menghilangkan kesenjangan dan ketidaksetaraan serta mewujudkan kesejahteraan di ruang lingkup desa, dan sebagai sarana mempercepat proses tercapainya SDGs Nasional.

Atas dasar tersebut, SDGs Desa juga selaras dengan Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional (RPJMN) yang telah ditetapkan oleh pemerintah, sekaligus mengadopsi SDGs Global sebagai bentuk keseriusan Indonesia.

Adapun dengan hadirnya SDGs Desa, diharapkan dapat menyediakan hasil berupa arah perencanaan pembangunan desa yang berdasarkan kondisi faktual di desa tersebut. Lantas apa saja 18 tujuan SDGs Desa dan fokus yang ingin dicapainya? Berikut ulasannya!

Baca juga: Panduan Pemberdayaan Masyarakat dan Implementasinya dalam Program CSR Perusahaan

1. Desa Tanpa Kemiskinan

Tujuan ini mementingkan penurunan tingkat kemiskinan di desa hingga mencapai titik 0%. Kemiskinan dilihat sebagai akar permasalahan yang menyebabkan kendala di isu lainnya, sehingga harus dituntaskan seefektif mungkin.

Indikator tercapainya tujuan ini dapat dilihat dari peningkatan pendapatan penduduk miskin, terjaminnya akses layanan fundamental, serta terlindunginya warga desa dari setiap potensi bencana.

2. Desa Tanpa Kelaparan

Tujuan ini menargetkan nihilnya kondisi kelaparan di desa, juga demi menggapai kedaulatan pangan, memperbaiki nutrisi, serta mempromosikan pertanian berkelanjutan.

Selain itu, tujuan kedua ini juga sejalan dengan prioritas pembangunan Indonesia, sehingga termasuk pada prioritas ketahanan pangan dan penciptaan lapangan kerja sebagai indikator keberhasilan.

3. Desa Sehat dan Sejahtera

Tujuan ini menjadikan terjaminnya taraf kehidupan warga desa yang sehat agar tercapainnya kondisi sejahtera sebagai prioritas utama. Syarat tercapainya tujuan ini dilihat dari indikator tersedianya akses yang mudah dari layanan kesehatan untuk setiap warga desa.

4. Pendidikan Desa Berkualitas

Tujuan ini menjadi sarana untuk meningkatkan kualitas dan daya saing Sumber Daya Manusia (SDM) desa di masa mendatang, sehingga pemastian ketersediaan dan keterjangkauan layanan pendidikan berkualitas yang juga mudah untuk diakses bagi warga desa adalah prioritas utama.

Maka tujuan ini berfokus pada pencapaian indikator yang mencakup penyediaan akses layanan pendidikan keterampilan untuk warga desa, layanan pendidikan pra sekolah, terdapatnya pendidikan non formal, dan ketersediaan perpustakaan di desa.

5. Keterlibatan Perempuan Desa

Tujuan ini berupaya menciptakan kondisi bermasyarakat yang menempatkan semua warga desa di posisi yang adil, tanpa adanya diskriminasi terhadap perempuan dalam segala aspek kehidupan.

Oleh sebab itu, indikator keberhasilan tujuan ini berupa semakin aktifnya partisipasi perempuan di segala aktivitas dan perangkat desa.

LindungiHutan Turut Mendukung Pembangunan Berkelanjutan SDGs Poin 1, 4, 8, 9, 13, 14, 15, dan 17. Apa yang Kami Lakukan?

6. Desa Layak Air Bersih dan Sanitasi

18 tujuan sdgs desa juga termasuk dalam usaha menggapai pemenuhan akses air bersih dan sanitasi layak. Komoditas air yang bersih dan tersanitasi merupakan kebutuhan dan hak dasar manusia, sehingga menjadi prioritas pada SDGs Desa.

7. Desa Berenergi Bersih dan Terbarukan

Tujuan ini dibentuk untuk memastikan adanya akses terhadap energi terbarukan untuk semua warga desa.

Indikator keberhasilan tujuan ini dilakukan dengan mengukur konsumsi listrik rumah tangga di desa mencapai minimal 1.200 KwH, penggunaan gas atau sampah kayu secara merata, dan penggunaan bauran energi terbarukan yang memadai di desa.

8. Pertumbuhan Ekonomi Desa Merata

Tujuan ini melihat bahwa pertumbuhan ekonomi yang dibarengi dengan pemerataan hasil pembangunan, seperti terciptanya lapangan kerja yang layak dan terbukanya peluang ekonomi baru bagi seluruh warga desa sebagai target utama.

Terwujudnya tujuan ini dilihat dari indikator keberhasilan berupa terserapnya angkatan kerja ke dalam lapangan kerja, terlaksananya padat karya tunai desa yang mampu menyerap 50% angkatan kerja desa, serta membentuk tempat kerja yang memberikan rasa aman dilengkapi fasilitas layanan kesehatan.

9. Infrastruktur dan Inovasi Desa Sesuai Kebutuhan

Tujuan ini menekankan pentingnya peningkatan infrastruktur di desa agar mendorong kegiatan ekonomi warga desa serta membantu lahirnya inovasi di berbagai bidang. Keberhasilan indikator tujuan ini mencakup kondisi jalan yang memadai, pertumbuhan industri desa, serta kontribusi industri terhadap perekonomian desa.

Baca juga: Simak Cerita Thomas Heri Wahyono Tanam 2 Juta Mangrove di Kampung Laut Cilacap

10. Desa Tanpa Kesenjangan

Tujuan ini berupaya menghilangkan kesenjangan yang dialami warga desa, dan tercapai berdasarkan indikator yang dapat diukur dengan koefisien gini desa, tingkat kemiskinan desa, status perkembangan desa, serta indeks kebebasan sipil di desa.

11. Kawasan Pemukiman Desa Aman dan Nyaman

Tujuan ini diciptakan berdasarkan keyakinan bahwa pemukiman yang layak adalah hak dasar manusia yang harus dipenuhi, karena berhubungan langsung dengan berjalannya fungsi sosial dan ekonomi masyarakat.

Persentase jumlah rumah layak huni di desa tidak sebanding dengan di perkotaan, sehingga pemukiman yang layak, bersih, aman, dan berkelanjutan di desa harus diperbanyak.

12. Konsumsi dan Produksi Desa Sadar Lingkungan

Tujuan ini berkaitan dengan pola produksi dan konsumsi yang sewajarnya agar mengurangi kerusakan lingkungan, sehingga diperlukan prosedur pengurangan jejak ekologi dengan mengubah cara produksi dan konsumsi dari sumber daya dan pangan.

Hal ini dicapai dengan pemisahan pertumbuhan ekonomi dari penggunaan sumber daya dan degradasi lingkungan. Lalu dengan menumbuhkan kesadaran akan tanggung jawab produksi dan penjagaan lingkungan oleh perusahaan-perusahaan berpengaruh.

13. Desa Tanggap Perubahan Iklim

Tujuan ini membantu mengurangi dampak perubahan iklim secara global, melalui program yang dilakukan oleh perangkat desa seperti dengan indeks risiko bencana sebagai indikator.

Pencapaian 18 tujuan sdgs desa ini dilakukan dengan program dari pemerintah desa, dan pengelolaan lingkungan hidup yang asri di desa.

Baca juga: Kelompok Tani Hutan Remaja Tanjung Burung Jaga Keasrian Muara Cisadane

14. Desa Peduli Lingkungan Laut

Tujuan ini untuk melindungi pantai dan lautan, yang dapat dicapai berdasarkan indikator kebijakan desa perihal perlindungan sumber daya laut, meningkatnya penangkapan ikan secara wajar, dan tidak terjadinya penangkapan ikan secara ilegal.

Selain itu pelestarian hutan mangrove juga dapat memastikan terjaganya keasrian ekosistem air dan laut.

15. Desa Peduli Lingkungan Darat

Tujuan ini untuk melindungi sumber daya alam dan margasatwa, dengan indikator berupa kebijakan desa perihal upaya pelestarian keanekaragaman hayati, luas lahan terbuka hijau, jumlah satwa terancam punah.

Hal ini dapat direalisasikan dengan menjalankan program penghijauan demi meningkatkan dan menjaga kelestarian ekosistem hutan.

16. Desa Damai Berkeadilan

Tujuan ini menetapkan bahwa nihilnya kejadian kriminal, perkelahian, kekerasan dalam rumah tangga, dan kekerasan terhadap anak, beserta maksimalnya kelestarian budaya gotong-royong dan meningkatnya indeks demokrasi desa sebagai indikator keberhasilan.

17. Kemitraan untuk Pembangunan Desa

Tujuan ini merupakan sarana pelaksanaan dan revitalisasi kemitraan desa demi mewujudkan tujuan pembangunan berkelanjutan, dengan indikator keterlibatan seluruh golongan masyarakat di desa.

18. Kelembagaan Desa Dinamis dan Budaya Desa Adaptif

Tujuan ini berusaha mempertahankan kearifan lokal sekaligus merevitalisasi dan mendorong pergerakan seluruh lembaga di tingkat desa, karena kelembagaan desa adalah komponen vital bagi keberlangsungan desa.

Itulah penjelasan 18 tujuan SDGs Desa yang telah dijabarkan. Kita dapat melihat betapa pentingnya setiap tujuan tersebut dalam membangun masa depan yang lebih berkelanjutan dan inklusif bagi semua. Desa-desa, sebagai jantung dari banyak komunitas di seluruh dunia, memegang peranan kunci dalam mewujudkan visi global ini dari dasar.

Baca juga: 5 Rekomendasi Wisata Hutan Mangrove yang Harus Dikunjungi

Inisiatif LindungiHutan Turut Mendukung 8 Poin Pembangunan Berkelanjutan

Sepanjang tahun 2023, LindungiHutan telah membantu pelaksanaan 358 Kampanye Alam, mengumpulkan 181.176 pohon, 5.857.014.008 donasi, bersama dengan 5.347 orang donatur dan 47 kelompok petani setempat di 50 lokasi penanaman yang tersebar di Indonesia! Kami turut mendukung pembangunan berkelanjutan/SDGs dalam beberapa poin melalui highlight berikut:

  • Persentase peningkatan pendapatan petani 23%
  • Terciptanya jam kerja 507.984 jam.
  • Inderect beneficiaries 4.600.000 orang
  • Luas tertanam 954840,8748 m2

Simak lebih lanjut key highlight LindungiHutan sepanjang tahun 2023 dalam annual report kami!

FAQ

Apa yang dimaksud dengan SDGs desa?

SDGs Desa adalah upaya pencapaian Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (SDGs) di tingkat desa.

Tujuan SDGs desa ada berapa?

Ada 18 tujuan SDGs desa. SDGs Desa bertujuan untuk memastikan bahwa tidak ada yang tertinggal dalam upaya mencapai pembangunan berkelanjutan, dengan fokus pada masyarakat pedesaan yang sering kali terpinggirkan dan rentan terhadap ketidaksetaraan dan kemiskinan.

Apa saja 4 pilar SDGs?

Empat pilar SDGs (Tujuan Pembangunan Berkelanjutan) mencakup: Pertumbuhan Ekonomi yang Inklusif, Pembangunan Sosial, Perlindungan Lingkungan Hidup, dan Tata Kelola yang Efektif dan Partisipatif.

Apa itu SDGs dan tujuannya?

SDGs adalah singkatan dari Tujuan Pembangunan Berkelanjutan, serangkaian target global yang ditetapkan oleh PBB untuk mencapai pembangunan yang berkelanjutan hingga tahun 2030. Tujuan-tujuan ini mencakup berbagai bidang, seperti pengentasan kemiskinan, kesehatan, pendidikan, dan perlindungan lingkungan.

Penulis: Prabu Haryo Pamungkas

Continue Reading
Click to comment

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Rawat Bumi LindungiHutan