Mitra Hijau
Program CSR DUTATRANS Group Tanam 1000 Mangrove di Pantai Mangunharjo Semarang
DUTATRANS Group merupakan perusahaan transportasi nasional yang didirikan pada tahun 1987 berpusat di Jakarta.
DUTATRANS Group menjadi salah satu perusahaan transportasi terbesar di Indonesia dan mengembangkan bisnis usahanya menjadi layanan multi-modal serta menjadi solusi untuk pelayanan logistik di seluruh Indonesia.
Beberapa layanan yang dihadirkan oleh perusahaan antara lain pelayanan transportasi darat, angkutan laut, kargo udara, kereta api, pergudangan, distribusi, manajemen armada, dan perantara khusus terkait impor dan ekspor suatu barang.
Saat ini, DUTATRANS Group merupakan gabungan dari kelompok usaha yang terdiri dari beberapa unit bisnis antara lain PT Duta Lintas Nusa, PT Istana Bukitkencana Makmur, PT Glora Karya Makmur, PT Andalas Surya Jaya, PT Kayana Global Kargo, PT Duta Logistindo Utama.
Dalam menjalankan bisnis usahanya, DUTATRANS Group senantiasa berkomitmen untuk bertanggung jawab pada lingkungan. Hal tersebut diwujudkan dengan menerapkan peraturan, prosedur, dan sistem yang diadopsi dari regulasi pemerintah guna mengatasi dan mencegah dampak lingkungan dari aktivitas bisnis yang dilakukan perusahaan.
Baca juga: PT Pupuk Indonesia (Persero) Tanam 5.000 Pohon di Jakarta dan Bekasi
Daftar Isi
Plant Trees Save Lives: Kolaborasi Penghijauan DUTATRANS GROUP Bersama LindungiHutan
Dalam melaksanakan tanggung jawab perusahaan terhadap lingkungan dan masyarakat, DUTATRANS Group menggandeng LindungiHutan dalam melaksanakan program CSR yang berkelanjutan.
Program CSR merupakan salah satu titik fokus bisnis perusahaan untuk melayani dan menciptakan hidup yang sejahtera dan masa depan yang lebih baik untuk masyarakat.
Bersama LindungiHutan, DUTATRANS Group menginisiasi sebuah program penghijauan bertajuk “Plant Trees Save Lives” sebagai perwujudan program CSR yang berkelanjutan bagi perusahaan.
Melalui kampanye alam tersebut, DUTATRANS Group berhasil menghijaukan Pantai Mangunharjo Semarang dengan menanam 1000 pohon mangrove (Rhizophora sp.) pada 1 September 2023.
Proses penanaman berjalan dengan lancar dan melibatkan Kelompok Mangrove Lestari dan 20 peserta yang ikut membantu dalam kegiatan tersebut.
Upaya yang telah dilakukan oleh DUTATRANS yang terlibat langsung dalam pelestarian lingkungan sudah semestinya kita apresiasi bersama. Mereka telah melakukan tanggung jawab untuk menjaga dan melestarikan bumi dan merealisasikan sebuah semangat untuk #BersamaMenghijaukanIndonesia.
Harapannya, inisiasi kampanye alam ini dapat memberikan manfaat baik untuk lingkungan dan masyarakat setempat, serta semakin banyak orang yang terlibat dalam menjaga lingkungan.
Permasalahan Lingkungan di Pantai Mangunharjo Lokasi Penanaman Mangrove DUTATRANS GROUP
Hutan mangrove merupakan salah satu daerah ruang terbuka hijau. Meski Kota Semarang padat industri, keberadaan RTH tetap perlu dipertahankan. Terdapat 19.541 Ha Ruang Terbuka Hijau (RTH) dari total keseluruhan luas kota 37.303,9 Ha.
Kota Semarang merupakan salah satu kota di utara Pulau Jawa yang memiliki bentang hutan mangrove di wilayah pesisirnya.
Menurut Dinas Kelautan dan Perikanan Jawa Tengah (2012), luas mangrove di Kota Semarang mencapai 94,39 hektar atau 3,84% dari total luas mangrove di Jawa Tengah atau 46,19 hektar.
Sayangnya, kondisi hutan mangrove di Kota Semarang tepatnya di Pantai Mangunharjo nampaknya semakin rusak dari hari ke hari. Perubahan penggunaan lahan adalah alasan utama berkurangnya kawasan mangrove secara signifikan.
Hilangnya hutan mangrove, masyarakat di pesisir Pantai Mangunharjo akan dihadapkan dengan timbulnya bencana seperti banjir rob, penurunan permukaan tanah, erosi dan intrusi air laut.
Terhitung hingga tahun 2009, sepanjang 690,95 km kondisi garis pantai di Jawa Tengah telah mengalami abrasi seluas 5.600 ha (16%). Oleh karena itu, demi menjaga kelestariannya, Sururi bersama masyarakat lainnya dan LindungiHutan melaksanakan upaya penanaman mangrove untuk menyelamatkan Pantai Mangunharjo dari abrasi yang terjadi hingga saat ini.
Diperkirakan ratusan hektar lahan telah ditanami mangrove Sururi. Namun pencapaian ini bukanlah tanda untuk mengakhiri. Bahkan kami bertekad untuk terus menghijaukan kawasan pesisir Mangunharjo!
Di sisi lain, DUTATRANS Group telah berpartisipasi dalam mendukung program pembangunan berkelanjutan dengan:
- Mencegah degradasi lahan akibat abrasi (SDG’s 15)
- Mengurangi dampak banjir di pemukiman warga (SDG’s 15)
- Meningkatkan area tutupan hijau (SDG’s 15)
- Membantu pengurangan emisi karbon (SDG’s 13)
- Meningkatkan perekonomian petani dan warga sekitar (SDG’s 1)
- Menyediakan jam kerja bagi warga sekitar (SDG’s 8)
Baca juga: Brighty Tanam 1.000+ Mangrove di Desa Bedono Kabupaten Demak
Manfaat Mangrove untuk Pesisir Pantai Mangunharjo
Mangrove yang ditanam oleh DUTATRANS Group‘ di Pantai Mangunharjo Semarang memiliki tinggi dan diameter rata-rata sebesar 60 cm dan 1 cm. Melalui penanaman ini, DUTATRANS Group telah berkontribusi dalam penyerapan gas karbondioksida sebesar 624,605 Kg CO2 eq.
Mangrove memiliki manfaat yang besar untuk mengurangi dampak dari abrasi. Akar mangrove yang kuat mampu mencengkram pasir yang ada di pesisir agar tidak terbawa air laut.
Selain itu, dengan adanya mangrove dapat menghasilkan oksigen, mengurangi dampak dari tsunami, menjadi sumber makanan dan habitat bagi makhluk hidup, dan lain-lain.
Baca juga: LindungiHutan, 5+ Keuntungan Jalankan CSR Lingkungan Bersama Kami
Ikuti Jejak DUTATRANS Grup, Wujudkan Aksi Lingkungan Perusahaan Anda dengan Mudah Bersama LindungiHutan
Selain DUTATRANS Grup, masih ada banyak cerita kontribusi nyata dari perusahaan lain yang turut bersama menghijaukan dan melestarikan lingkungan! Hingga saat ini LindungiHutan telah menanam lebih dari 700.000 pohon di lebh dari 40 lokasi penanaman di Indonesia.