Connect with us

Penggalang

6 Kisah Inisiator Kampanye Alam yang Ternyata Masih Mahasiswa, Ada yang Masih SMP juga Loh!

Published

on

Insiasi kampanye alam oleh mahasiswa dan siswa.

Tahukah kamu, campaigner yang menginisiasi kampanye alam bersama LindungiHutan ternyata ada yang masih berstatus mahasiswa, siswa SMA, bahkan masih duduk di bangku SMP loh! Kira-kira kenapa ya mereka mau membuat kampanye alam? Apakah inisiasi kampanye alamnya sukses? Berapa pohon yang berhasil mereka tanam? Penasaran dengan kisahnya? Simak cerita 6 campaigner berikut ini!

1. Divisi Alter Ego OSIS MPK SMAN 19 Jakarta

Kamu tahu enggak, setiap tahunnya tanggal 22 Maret kita memperingati Hari Air Sedunia loh! Mengingat, air merupakan salah satu elemen yang sangat berpengaruh besar dalam kehidupan kita, terutama dalam kebutuhan hidup sehari-hari.

Maka dari itu, Divisi Alter Ego OSIS MPK SMAN 19 Jakarta, mengajak sobat alam lainnya untuk berpartisipasi dalam Hari Air Sedunia melalui inisiasi kampanye alamnya bertajuk ‘100 Pohon Capkaw; Bonum Commune’. Adapun, kampanye alam ini sukses menanam 56 pohon Mangrove Rhizophora. Aksi penanaman dibantu oleh kelompok camar di Tambakrejo, Kota Semarang pada tanggal 27 Maret 2022.

Mengapa Mangrove Rhizophora? Sebab salah satu tanaman yang berpengaruh besar terhadap mencegah pengikisan daratan laut adalah mangrove atau bakau. Sayangnya, jumlah tanaman mangrove di Indonesia masih terbilang sangatlah sedikit.  Maka dari itu, Divisi Alter Ego Osis MPK SMAN 19 Jakarta memiliki ide penanaman mangrove sebagai upaya pelestarian lingkungan.

2. Denisa Azzura (Tim PKM-PM)

Selanjutnya ada dari kalangan mahasiswa yang enggak mau kalah sama perannya terhadap pelestarian lingkungan. Namanya, Denisa Azzura, mahasiswi yang tergabung dalam tim PKM-PM.

Buat yang belum tahu, Program Kreativitas Mahasiswa bidang Pengabdian kepada Masyarakat (PKM-OM) adalah program penerapan ilmu pengetahuan, teknologi dan seni yang berorientasi non profit dalam upaya guna membantu mengakhiri kemiskinan, mengurangi kesenjangan, dan melindungi lingkungan.

Denisa sebagai mahasiswi yang berasal dari Bekasi merasa saat ini kondisi lingkungan di sekitar daerah Pantai Indah wilayah Bekasi membutuhkan upaya penghijauan. Maka dari itu, doi menginisiasi kampanye alam bertajuk ‘Penanaman 1.000 Pohon Mangrove Rhizophora untuk Wilayah Pantai Bahagia, Bekasi’.

Melalui kampanye alam tersebut, Denisa berhasil mengumpulkan 1.016 Mangrove Rhizophora bersama 37 donatur lainnya. Gimana gaes? Gokil banget kan! Ini bukti kalau kita bisa kok ikut berpartisipasi dalam aksi-aksi pelestarian alam bahkan hanya dari rumah dan melalui smartphone! Contohnya Denisa yang sukses menanam 1.000 pohon lebih lewat inisiasi kampanye alamnya.

Adapun, penanaman mangrove telah dilaksanakan pada 16 Agustus 2022 bersama Kelompok Sadar Wisata Alipbata di Pantai Bahagia Bekasi.

Baca juga: Melawan Krisis Iklim! Cerita Malian Nasiha dan Renita Putri Yulianti Menjadi Donatur of The Month (2022)

3. Wardaya School

Kapan terakhir kali kamu merawat suatu tanaman? Pertanyaan kecil ini ternyata memiliki dampak yang sangat besar loh! Seperti yang kita tahu, tanaman memiliki perannya sebagai ‘paru-paru dunia’ yang pastinya memiliki peran penting untuk keberadaan makhluk hidup yang ada di bumi kita tercinta ini.

Maka dari itu, Wardaya School bersama LindungiHutan menginisiasi kampanye alam bertajuk ‘Bersama Wardaya Pulihkan Alam Indonesia’. Total, 22/101 Mangrove Rhizophora sukses tertanam di Pantai Mangunharjo, Kota Semarang.

Penanaman mangrove tersebut bermanfaat karena dapat menjerat sedimen tanah dengan harapan daratan baru dapat muncul. Selain itu, penanaman mangrove juga berfungsi untuk menambah estetika kawasan wisata.

4. Mangrove3

Dari nama akunnya aja udah lingkungan banget kan! Kira-kira siapa ya? Well, Mangrove3 adalah sekelompok mahasiswa baru dari Universitas Multimedia Nusantara yang ingin mencegah perluasan masalah iklim di Indonesia dengan memperbanyak pohon, khususnya mangrove.

Kelompok ini memilih lokasi penanaman di Pantai Kartika Jaya, Kendal, Jawa Tengah. Mengingat, di sana sering terjadi abrasi yang dapat menyebabkan banjir rob. Maka dari itu, perlu untuk memperbanyak penanaman mangrove. Sebab, selain dapat mengurangi abrasi dan mencegah terjadinya banjir rob, mangrove juga efektif menyerap karbon, sehingga dapat mencegah perubahan iklim lebih lanjut.

Mangrove3 melalui inisiasi kampanye alamnya yang bertajuk ‘1 Mangrove dari Kamu’ berhasil mengumpulkan 502 Mangrove Rhizophora bersama 117 donatur. Semoga, mangrove-mangrove tersebut tumbuh dan memberikan manfaatnya kepada alam dan juga masyarakat setempat ya! Thank you for your participation Mangrove3!!!!

5. 1TREE1LIFE

Pertama ada Sekolah Tunas Muda dengan nama akunnya 1TREE1LIFE yang menginisiasi kampanye alam bertajuk 1Tree1Life dan berhasil mengumpulkan 46 donatur. Kampanye alam tersebut bertujuan untuk membuat orang sekitar lebih waspada terhadap lingkungan sekitar. Khususnya kawasan area pesisir pantai. Donasi yang ditargetkan awalnya sebanyak 500 pohon. Namun, kemudian terkumpul hingga 548 pohon.

Ketika ditanya mengenai proses membuat kampanye alam ini, awalnya mereka mengira prosesnya akan lama, tetapi kenyataannya tidak.

“Kami menargetkan untuk donasi 500 bibit pohon di mana kami mengira harganya 10k/pohon, ternyata harganya 60k/ pohon. Ini yang kemudian membuat kami agak panik dan kesulitan untuk memenuhi target jumlah pohonnya. Namun kami belajar mengatasi kendala ini dengan share informasi melalui poster di sekolah untuk memenuhi target tersebut”. Jelas akun 1TREE1LIFE.

6. HMTL ITB

Terakhir, ada Himpunan Mahasiswa Teknik Lingkungan (HTML) Institut Teknologi Bandung (ITB) yang punya cara unik merayakan wisudanya. Kalau orang-orang biasanya kirim bucket bunga atau coklat, mereka memilih menanam pohon loh! Alasannya kenapa ya?

So, melalui momen perayaan wisuda April HMTL ITB 2022, mereka ingin memberikan ‘gift’ kepada wisudawan sebagai bentuk apresiasinya. Momen wisuda menjadi titik yang memberikan gambaran mengenai usaha dan proses kerja keras yang dilaluinya dengan pantang menyerah.

Makanya, HMTL ITB tuh ingin memberikan sesuatu yang bisa mengingatkan wisudawan terkait peran ke depannya untuk lingkungan hidup dan masyarakat secara luas. Nah, Gift-nya pun bukan yang biasa-biasa aja, tetapi hadiah yang akan memberikan dampak kepada lingkungan hidup dan masyarakat luas. Gift tersebut berupa penanaman pohon di Tambakrejo, Kota Semarang.

Kampanye alam bertajuk ‘Gift For Heroes: Bentuk Apresiasi untuk Wisudawan April HMTL ITB 2022’ berhasil mengumpulkan 96 Mangrove Rhizophora. Adapun, penanaman mangrove telah dilaksanakan pada 28 April 2022 dibantu oleh Kelompok Camar.

Keren yaa! Punya cara unik merayakan wisuda yang lain daripada lainnya! Kalau kamu nanti wisuda mau ngerayain dengan cara apa gaes?

Baca juga: Alicia Novinta Dhini Soetopo: Setian Berdonasi Pohon Bersama LindungiHutan sejak Tahun 2019

Itulah 6 campaigner yang datang dari kalangan sekolah atau akademik. Ternyata, mereka juga punya inisiatif untuk mengambil peran dalam aksi-aksi pelestarian lingkungan ya! Semoga, ini bisa menjadi inspirasi bagi kita semua untuk bersama-sama menghijaukan Indonesia!

Rawat Bumi LindungiHutan