Penyelamatan Hutan Bersama LindungiHutan di Bukit Awi Poleng Kabupaten Bandung (2023)

Awi Poleng adalah daerah perbukitan di wilayah Hutan Lindung Gunung Malabar yang terletak di Desa Mekarjaya, Kabupaten Bandung, Jawa Barat. Hutan Lindung Malabar sendiri merupakan rumah sekaligus tempat berkembangbiak hewan langka seperti Elang Jawa dan Owa Jawa. 

Sebagian Desa Mekarjaya merupakan kawasan Gunung Malabar dan dekat dengan Gunung Sangar yang sangat indah dan asri. Hal ini membuatnya menyimpan banyak tempat wisata alam atau ekowisata yang menarik untuk dikunjungi. Tempat-tempat tersebut antara lain Agro Pendakian Gunung Sangar, Wisata Alam Desa Baros Citalutug, Wisata Yasmin Kartika Suri, Curug Panganten Kembar, Curug Siliwangi, dan Puncak Gunung Malabar. 

Di daerah ini, rata-rata masyarakat bertani dan berkebun seperti layaknya masyarakat yang tinggal di daerah pegunungan. Sementara komoditi yang terkenal di daerah ini adalah kopi arabika Malabar dengan cita rasa yang khas. 

Kondisi Topografi Kawasan Bukit Awi Poleng

Bukit Awi Poleng yang terletak di Dusun Citiis, Desa Mekarjaya, Kecamatan Arjasari, Kabupaten Bandung memiliki kondisi topografi yang perlu diperhatikan.

Adapun topografi di kawasan Awi Poleng mempunyai ketinggian 1462,73 dengan kemiringan lereng >45% sedangkan suhu rata-rata 23^oC dengan kelembaban 88% dan curah hujan rata-rata 10,9 mm. Biodiversitas yang ada di Awi Poleng diantaranya Burung, ayam hutan, kucing hutan, babi hutan, tupai, musang, alpukat, jambu, trembesi, mahoni.

Api di Gunung Malabar

Tercatat, tahun 2019 terjadi kebakaran di wilayah Gunung Malabar dan menyebabkan hutan gundul. Hutan gundul kemudian mengakibatkan sering terjadinya longsor dan mata air pun tersumbat, sehingga mengganggu aktivitas warga. 

Kebakaran yang hebat telah membakar dan merembet ke beberapa kawasan dan bukit tetangga di antaranya kawasan Cikepuh, Gunung Malabar, Gunung Parang, Gunung Ciremai, Gunung Papandayan, Gunung Guntur, Gunung Kareumbi Masigit, dan beberapa kawasan di Cikalong yang tercatat hingga 1.800 ha.

Penyebab dari kebakaran ini adalah cuaca kering yang ekstrem membuat hutan bergesekan dan menimbulkan api. Sumber lain mengatakan bahwa api berasal dari vegetasi yang mudah terbakar yaitu alang-alang dan pohon kaliandra. 

Baca juga: Bukit Batu Bajak Kamang Hilir (2022)

Penelitian menyebutkan bahwa beberapa dampak yang dialami oleh lingkungan maupun masyarakat di sekitar daerah Gunung Malabar yaitu:

• Terganggunya ekosistem habitat Owa Jawa, Elang Jawa, dan satwa liar lainnya,
• Kebarakan berpotensi merusak bagian hulu Sungai Citarum,
• Asap yang ditimbulkan oleh hutan akan mengakibatkan sesan napas (ISPA),
• Kerusakan parah pada vegetasi kawasan Hutan Lindung Malabar,
• Potensi banjir dan tanah longsor jika hutan gundul dan kering,
• Berkurangnya sumber air bersih,
• Menyebabkan kekeringan karena hilangnya pepohonan yang dapat menyerap air.

Kontribusi Penghijauan untuk Bukit Awi Poleng

LindungiHutan membantu warga sekitar, Asmuni, melakukan upaya penghijauan kembali dengan penanaman pohon yang dilakukan sejak tahun 2021. Menanam pohon dilakukan sebagai upaya yang paling mudah dan efektif untuk merestorasi kondisi lingkungan. Apalagi, penanaman pohon menyimpan banyak manfaat seperti:

• Mencegah degradasi lahan,
• Mengurangi dampak banjir dan longsor di pemukiman warga,
• Meningkatkan area tutupan hijau.
• Membantu pengurangan emisi karbon,
• Membantu pelestarian sumber mata air,
• Meningkatkan perekonomian petani dan warga sekitar,
• Menyediakan jam kerja bagi warga sekitar.

Jenis pohon yang ditanam adalah pohon jambu. Pohon jambu air dipilih untuk penanaman karena dapat menyimpan cadangan air dan mencegah longsor. Namun, realita tak semudah ekspektasi, Asmuni sering mengalami hambatan karena wilayah yang cukup ekstrem yaitu perbukitan dan lereng. 

Hambatan juga datang dari petani sendiri. Kadang kala setelah penanaman dilakukan dan tumbuhan tersebut tumbuh, beberapa petani justru mencabut hasil penanaman tersebut. Asmuni berpendapat perlunya pemantauan dan pemeliharaan rutin. 

Ia pun masih berambisi kuat untuk menjadikan bukit Awi poleng sebagai “Perpustakaan pohon” di mana ada berbagai jenis pohon yang nantinya dapat mengedukasi masyarakat. Selain itu, keberadaan bukit Awi Poleng juga diharapkan bisa mengembalikan serta memperbaiki ekosistem yang sudah rusak. 

Menurut Aswani, kerja sama dengan LindungiHutan turut mendukung kegiatan penanaman di daerah ini, karena adanya donasi pohon yang tertanam jumlahnya bisa lebih banyak.. 

Selain itu, hasil produksi buah jambu air juga dapat dimanfaatkan untuk konsumsi warga sekitar. Beberapa potensi yang dimiliki oleh Awi Poleng seperti ekowisata bumi perkemahan dan usaha olahan hasil jambu air dan buah-buahan lain. 

Baca juga: PIK: Pantai Indah Kapuk Jakarta Utara dari Kacamata Lingkungan (2022)

4 Kampanye Alam Dukung Kelestarian Bukit Awi Poleng

LindungiHutan bersama Dian Asmuni selaku petani jambu air telah mengkampanyekan untuk menanam pohon buah-buahan seperti jambu air dan alpukat, maupun pohon trembesi, mahoni dan tanaman berkayu untuk Awi Poleng.

Tercatat hingga bulan Juni 2023, terdapat 25 kampanye alam di lokasi ini, sebanyak 3.732 pohon tertanam di lahan seluas 0,37 ha. Penanaman dilakukan dengan melibatkan 1.210 orang dan menyerap lebih dari 799,2 kg CO2 eq.

Beberapa brand/perusahaan turut serta memberikan dukungan untuk menghijaukan kawasan bukit Awi Poleng. Mereka bekerja sama melakukan penanaman pohon bersama LindungiHutan.

1. BenihBaik

BenihBaik merupakan sebuah platform penggalangan dana atau donasi untuk kegiatan sosial maupun lingkungan. Kehadiran BenihBaik dengan maksud dapat membantu sesama manusia dan melestarikan alam sekitar.

BenihBaik menggandeng LindungiHutan laksanakan program CSR lingkungan dengan melakukan penghijauan di kawasan Awi Poleng. Program CSR yang mereka lakukan melalui inisiasi kampanye alam yang bertajuk ‘Program Restorasi Hutan Awi Poleng’.

Pada kampanye tersebut, BenihBaik berhasil mengumpulkan sebanyak 500 pohon jambu air, kemudian ditanam pada 21 November 2022.

2. Avoskin

Avoskin menjadi salah satu brand kecantikan terkemuka di Indonesia. Avoskin senantiasa menciptakan produk berbahan dasar alami tanpa membuat iritasi para konsumennya. Bahan-bahan dasar untuk proses produksinya mereka dapatkan dari alam.

Alam telah memberikan banyak manfaat bagi makhluk hidup, salah satunya manusia. Avoskin, mengajak generasi masa depan sebagai agen perubahan untuk inovasi berkelanjutan dalam menjaga kelestarian alam. Dengan membeli 1 tiket AVOrestation Music Festival 2022 sama dengan menyumbang 1 pohon untuk ditanam. Dengan begitu, konsumen telah berpartisipasi dalam menyelamatkan hutan di Indonesia.

Dalam kampanye alam ‘Bandung : AVORESTATION 1 TIKET = 1 POHON’, Avoskin sukses menanam 282 pohon jambu air pada 13 November 2022.

3. Terra Beaute

Terra Beaute merupakan perusahaan yang bergerak di bidang produk perawatan kulit yang memegang prinsip ramah lingkungan pada kemasannya dan menggunakan bahan produk berkualitas tinggi.

Produk skincare dari Terra Beaute yaitu sheet mask menggunakan serat sayur dan buah-buahan yang mudah terdegradasi. Terra Beaute berkomitmen membuat produk yang ramah lingkungan dari segala aspek. Hal tersebut menjadi bukti bahwa perusahaan ini menaruh perhatian terhadap kelestarian alam dan lingkungan.

Dan bersama LindungiHutan, Terra Beaute membuat aksi nyata menanam sebanyak 828 pohon jambu air pada 15 Mei 2022 melalui kampanye alam ‘Terra Beaute LindungiHutan Awi Poleng, Bandung’.

4. Kanantra Danantra

Kanantra Danantra (Kreasi Kain Dedaun Nusantara) menggunakan teknik eco-print dalam setiap produksinya. Produk utamanya ialah pashmina ecoprint, hijab dan kain ecoprint. Dengan mengusung konsep sustainable fashion, Kanantra Danantra terus menggunakan media dan pewarna dari alam.

Kanantra Danantra menyadari bahwa bahan dasar yang mereka gunakan berasal dari alam dan sudah selayaknya mereka turut serta dalam menjaga lingkungan. 

Kolaborasi Kanantra Danantra bersama LindungiHutan untuk penghijauan di kawasan Awi Poleng, menjadi upaya dalam melestarikan alam. Dalam kampanye ‘Hijau di Awi Poleng bukan hanya Dongeng!’, brand ini menanam sebanyak 47 pohon jambu air pada 15 Mei 2022. 

Baca juga: Hutan Mangrove Desa Ambulu Kabupaten Cirebon, Tak Sekadar Berikan Jasa Lingkungan

Mari bergabung dengan LindungiHutan dan asmuni untuk melakukan penghijauan demi menyelamatkan bumi Awi Poleng Bandung! #BersamaMenghijaukanIndonesia.