Emisi Karbon
5 Manfaat Menanam Pohon Cegah Perubahan Iklim


Perubahan iklim menjadi salah satu tantangan terbesar yang dihadapi dunia saat ini. Dampaknya sangat nyata, seperti kenaikan suhu global, cuaca yang tidak menentu, dan bencana alam yang semakin sering terjadi.
Namun, ada solusi sederhana yang dapat dilakukan oleh setiap individu untuk membantu mengatasi perubahan iklim, yaitu dengan menanam pohon. Penanaman pohon bukan hanya memberikan manfaat lingkungan, tetapi juga dapat mencegah perubahan iklim.
Berikut ini adalah lima alasan mengapa menanam pohon sangat penting dalam upaya mencegah perubahan iklim.
Daftar Isi
1. Penyerapan Karbon Dioksida (CO2)
Pohon merupakan penyimpan karbon alami. Melalui proses fotosintesis, pohon mampu menyerap karbon dioksida (CO2) dari atmosfer dan mengubahnya menjadi oksigen yang vital bagi kehidupan. Dalam jangka waktu yang panjang, penanaman pohon dapat membantu mengurangi konsentrasi CO2 di atmosfer. Dengan demikian, menanam pohon adalah upaya nyata dalam mengurangi efek rumah kaca dan menghambat laju perubahan iklim.


2. Mengurangi Erosi Tanah
Erosi tanah merupakan salah satu penyebab utama perubahan iklim. Ketika hutan dijarah atau lahan ditebangi tanpa penanaman kembali, tanah yang terbuka akan terkena erosi. Tanah yang erosi akan mengeluarkan karbon yang terperangkap di dalamnya, sehingga melepaskan CO2 ke atmosfer.
Dengan menanam pohon, kita dapat mencegah erosi tanah dan menjaga kesuburan tanah, sehingga mengurangi emisi karbon yang dilepaskan oleh tanah yang terdegradasi.
Baca juga: Mengapa Perusahaan Penting Melakukan Carbon Offsetting? Salah Satunya dengan Menanam Pohon
3. Menciptakan Mikroiklim yang Sejuk
Pohon-pohon besar memiliki kemampuan untuk menciptakan mikroiklim yang sejuk di sekitarnya. Bayangkan jika setiap individu menanam pohon di halaman rumah atau area terbuka, maka suhu lingkungan akan menjadi lebih nyaman. Dalam skala yang lebih luas, hutan yang luas mampu menurunkan suhu secara signifikan, mengurangi efek panas perkotaan (urban heat island), dan mencegah terjadinya suhu ekstrem.
4. Perlindungan Terhadap Keanekaragaman Hayati
Perubahan iklim juga berdampak pada keanekaragaman hayati. Dengan menanam pohon, kita memberikan tempat bagi berbagai spesies tumbuhan dan hewan untuk hidup dan berkembang biak. Pohon juga berperan penting dalam menjaga ketersediaan air dan memelihara ekosistem yang seimbang. Dengan adanya keanekaragaman hayati yang terjaga, lingkungan akan lebih kuat dalam menghadapi perubahan iklim.


5. Penyerapan Polutan Udara
Kota-kota besar sering kali terkena polusi udara yang tinggi. Salah satu manfaat langsung dari menanam pohon adalah kemampuannya dalam menyerap polutan udara, seperti nitrogen dioksida (NO2) dan partikel-partikel berbahaya lainnya.
Pohon berperan sebagai filter alami yang membantu membersihkan udara dari polusi. Dengan jumlah pohon yang cukup, kita dapat menciptakan kualitas udara yang lebih baik dan mengurangi risiko kesehatan yang disebabkan oleh polusi udara.
Baca juga: 5 Proyek Carbon Offsetting di Indonesia
Menanam pohon merupakan langkah konkret yang dapat dilakukan oleh setiap individu untuk mencegah perubahan iklim. Melalui penyerapan CO2, pencegahan erosi tanah, penciptaan mikroiklim yang sejuk, perlindungan keanekaragaman hayati, dan penyerapan polutan udara, pohon memiliki peran yang sangat penting dalam menjaga keseimbangan ekosistem dan mengurangi dampak negatif perubahan iklim.
Oleh karena itu, mari kita tanam pohon untuk melindungi bumi dan menciptakan masa depan yang lebih baik.


Apakah Kamu Tahu Berapa Besar Emisi Karbon yang Dihasilkan Setiap Harinya?
Kalkulator jejak karbon Imbangi membantu kamu menghitung jejak karbon dengan mudah dan gratis! Kamu bisa mengetahui besar emisi karbon dari aktivitas menggunakan listrik, peralatan elektronik, hingga berkendara. Melalui Imbangi kamu juga bisa menebus emisi yang dihasilkan dengan menanam pohon. Penasaran bagimana caranya?