Connect with us

Emisi Karbon

Pengungkapan Emisi Karbon dan Manfaatnya bagi Perusahaan

Published

on

pengungkapan emisi karbon adalah

Artikel di-review oleh Muthi’ah Aini Rahmi, Tim Rnd dan Product LindungiHutan

Pemanasan global sudah benar-benar di depan mata kita. Bahkan, disadari atau belum dampaknya bisa kita rasakan saat ini. Perlu upaya bersama-sama untuk menekan emisi karbon yang menjadi sumber penyebab fenomena tersebut. 

Salah satunya yang dilakukan oleh perusahaan dalam laporan pengungkapan emisi karbon/carbon emission disclosure.

Apa maksudnya? Simak artikel berikut untuk tahu lebih lanjut mengenai pengungkapan emisi karbon!

Apa Itu Pengungkapan Emisi Karbon?

Tahukah Anda bahwa seiring dengan pertumbuhan industri maka akan selalu berkelindan dengan peningkatan emisi dari kegiatan operasional perusahaan. Padahal, upaya untuk mengatasi pemanasan global dan perubahan iklim terus digencarkan.

Lantas, apakah perusahaan harus berada pada posisi yang selalu salah? Apakah perusahaan tidak bisa ikut berkontribusi dalam upaya pelestarian lingkungan? Tentu bisa! Salah satunya melalui berbagai skema yang ada, mulai dari mengadakan CSR lingkungan hingga melakukan carbon offsetting. Bagaimana implementasinya? Simak artikel “Konservasi Hutan Mangrove dan Tren Blue Carbon dalam CSR Perusahaan 2024”

Namun satu hal yang tak kalah penting yaitu penyampaian informasi mengenai aktivitas perusahaan terkait tingkat emisi karbon dan upaya-upaya pelestarian lingkungan yang dilakukannya.

Sebab, pertanggungjawaban yang dilakukan oleh perusahaan terhadap lingkungan memiliki kaitan yang erat dengan keberlanjutan usaha atau sustainability perusahaan tersebut. Agar terlaksananya prinsip Triple Bottom Line yaitu Planet, People, dan Profit,  maka perusahaan hendaknya memberikan pertanggungjawaban yang jelas terkait hal tersebut.

Salah satu bentuk pertanggungjawaban yang dapat dilakukan oleh perusahaan adalah dengan memaparkan informasi terkait melalui transparansi dalam laporan tahunan perusahaan. Tujuannya guna memberikan pengetahuan kepada para pemangku kepentingan dan menjadi pertimbangan dalam menilai perusahaan agar tetap terus berkelanjutan, Anggraeni dalam Alfayerds dan Setiawan (2021).

Lalu, seperti apa bentuk pelaporannya atau tanggung jawabnya? Melalui laporan akhir tahun yang berisikan pengungkapan emisi GRK.

Baca juga: 5 Kelebihan Kalkulator Jejak Karbon Imbangi

Pengungkapan emisi gas rumah kaca adalah kumpulan informasi kuantitatif dan kualitatif masa lalu dan prediksi perusahaan mengenai tingkat emisi karbon perusahaan, serta pengungkapan penjelasan dan implikasi keuangan perusahaan dalam menghadapi perubahan iklim, Najah dalam Anggraeni (2015).

Menurut Sari dan Budiasih (2022), pengungkapan emisi karbon adalah pengungkapan yang mengevaluasi emisi karbon yang dihasilkan oleh organisasi dan menetapkan tujuan pengurangan emisi.

Pengungkapan emisi karbon sangat penting karena para pemangku kepentingan membutuhkan data tersebut. Mereka tertarik untuk mengenali risiko lingkungan yang terkait dengan operasi perusahaan serta perlindungan lingkungan yang ditawarkan oleh perusahaan tersebut. 

Mengapa Carbon Emission Disclosure Penting bagi Perusahaan?

Barangkali kita perlu kembali ke pertanyaan dasar terlebih dahulu, mengapa perusahaan harus mengungkap emisi karbonnya ke publik? Well, semua bermula dari Protokol Kyoto. Keharusan perusahaan untuk melakukan pengukuran, pencatatan, penyajian, dan pengungkapan informasi karbon merupakan implikasi dari Protokol Kyoto yang kemudian memunculkan istilah carbon accounting.

Apa itu carbon accounting? Proses pengukuran emisi karbon yang dihasilkan perusahaan dan penentuan target pengurangan emisi.

Sementara itu, pemerintah juga menerbitkan Peraturan Presiden Nomor 61 Tahun 2011 tentang Rencana Aksi Nasional Pengurangan Emisi Gas Rumah Kaca (RAN-GRK) dan Peraturan Presiden Nomor 71 tahun 2011. Melalui peraturan tersebut disebutkan bahwa pelaku usaha juga berkontribusi dalam upaya mengurangi emisi gas rumah kaca.

Berlandaskan aturan tersebut, maka perusahaan seharusnya mencatat dan mengungkapkan informasi tentang emisi karbon sekaligus menyiapkan rencana offsetting-nya. Simak cara menghitung emisi karbon bagi perusahaan dalam artikel “Carbon Footprint Scopes 1, 2, dan 3, Contoh serta Cara Menghitungnya”

Apa Manfaat Pengungkapan Emisi Karbon bagi Perusahaan?

Konsep pengungkapan emisi gas rumah kaca merupakan bagian dari Corporate Social Responsibility atau CSR maupun Environmental, Social, and Governance ESG yang umumnya digunakan dalam laporan tahunan, laporan keberlanjutan, serta situs laman perusahaan. 

Penelitian menunjukkan bahwa pengungkapan lingkungan, termasuk pengungkapan karbon, dapat menarik minat investor, memenuhi tuntutan pemangku kepentingan, dan mengurangi biaya transaksi. Hal ini dapat berdampak positif pada nilai pasar saham perusahaan, pendapatan, laba bersih, dan nilai ekuitas. 

Dengan adanya pengungkapan emisi karbon sebagai wujud kontribusi perusahaan diharapkan dapat membantu pemerintah guna mengendalikan emisi karbon.

Baca juga: Carbon Offset Platform LindungiHutan, Hitung Emisinya dengan Imbangi, Tanam Pohonnya dengan Kami

Walaupun, terlepas dari aturan pemerintah dan fakta pemanasan global di lapangan, perusahaan akan mendapatkan beberapa manfaat dari pengungkapan emisi GRK atau carbon emission disclosure. Salah satu manfaat yang dimaksud yaitu menarik perhatian para investor.

Sebab, pengungkapan emisi karbon menginformasikan investor mengenai kemungkinan biaya yang akan ditanggung perusahaan di masa yang akan datang terkait dengan emisi karbonnya. Selain itu, risiko keberlanjutan perusahaan tak luput dari perhatian para investor.

Mengingat, masyarakat dan publik juga menaruh perhatian besar terhadap isu pemanasan global dan perubahan iklim yang terjadi. Desakan dari berbagai pihak ini dapat memengaruhi citra perusahaan dan justru dapat menjadi suatu risiko yang akan diterima perusahaan pada masa yang akan datang.

Selain itu, menurut Klassen dan McLaughlin dalam Anggraeni (2015), menyebutkan bahwa pasar merespon positif akan upaya manajemen dalam mengungkapkan emisi GRK. Karena, investor menganggap manajemen memiliki kapabilitas dalam mengelola dampak lingkungan dari operasi usahanya.

Baca juga: 8 Poin SDGs yang LindungiHutan Raih dalam Prosesnya

LindungiHutan Menanam Lebih Dari 800 RIBU Pohon di 50 Lokasi Penanaman yang Tersebar di Indonesia Bersama 500+ Brand atau Perusahaan yang Berkolaborasi

Continue Reading
Click to comment

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Rawat Bumi LindungiHutan